Petugas masih berupaya memadamkan api di Pelabuhan Muara Baru. Foto: Medcom.id/Syahrul
Petugas masih berupaya memadamkan api di Pelabuhan Muara Baru. Foto: Medcom.id/Syahrul

Polisi Periksa 21 Orang Saksi Terkait Kebakaran Kapal di Muara Baru

Kautsar Widya Prabowo • 26 Februari 2019 23:09
Jakarta: Pihak Kepolisian tengah mendalami penyebab dari terbakarnya kapal nelayan di Pelabuhan Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara. Sebanyak 21 orang saksi sudah diperiksa hingga hari ini.
 
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Argo Yuwono menjelaskan saksi yang diperiksa berasal dari unsur-unsur di Tempat Lokasi Kejadian (TKP). Baik pihak Anak Buah Kapal (ABK), pemilik kapal dan regulator pelabuhan.
 
"Jadi kita sudah memeriksa saksi sekitar 21 orang," ujarnya di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa, 26 Februari 2019.

Argo menyebut saat ini petugas kepolisian tengah melakukan gelar perkara, untuk mengetahui kronologis kejadian secara pasti. Namun pihaknya belum dapat menjelaskan hasilnya.
 
"Kita tunggu hasil gelar perkara seperti apa. Yang terpenting bahwa semua kegiatan, (sesuai) SOP, sudah kita lalui, jadi nanti kita lihat hasilnya seperti apa dari gelar perkara hari ini," tuturnya.
 
Sebelumya, Kebakaran terjadi di Pelabuhan Muara Baru, Jakarta Utara, Sabtu, 23 Februari 2019. 23 unit pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api yang berkobar sejak pukul 15.16 WIB itu. Api sempat padam pukul 05.00 WIB dini hari.
  
Api kembali berkobar di salah satu kapal. Api kembali menyala diduga karena angin kencang dan solar. Empat unit mobil pemadam kebakaran disiagakan untuk mengantisipasi kemunculan api.
 
Berdasarkan data Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bancana Provnisi DKI Jakarta, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Namun, sejumlah orang dibawa ke rumah sakit karena sesak napas.
 
Para korban yaitu dua karyawati PT KMC yakni Resma dan Maria. Termasuk, satu pertugas Damkar bernama Anggo Widagdo. Seluruh korban dibawa ke RS. Atmajaya.
 
Hingga Minggu, 24 Februari 2019 malam tercatat ada 34 kapal yang hangus terbakar. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(EKO)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan