Warga menggunakan perahu karet karena jembatan Sajira yang terputus dihantam banjir bandang di Sajira Barat, Sajira, Lebak, Banten. (Foto: MI/Susanto)
Warga menggunakan perahu karet karena jembatan Sajira yang terputus dihantam banjir bandang di Sajira Barat, Sajira, Lebak, Banten. (Foto: MI/Susanto)

Polisi Dalami Penyebab Banjir di Lebak

Cindy • 10 Januari 2020 14:48
Jakarta: Polri membentuk Satuan Tugas Penambangan Emas Tanpa Izin (Satgas PETI) untuk mengungkap penyebab banjir dan tanah longsor di Kabupaten Lebak, Banten. Satgas sudah bergerak sejak Kamis, 9 Januari 2020.
 
"Kita bagi menjadi empat tim Satgas PETI, sudah mulai bergerak dari kemarin," kata Kabareskrim Polri Komjen Listyo Sigit Prabowo di Pusat Latihan Multifungsi Mabes Polri, Gunung Putri, Bogor, Jumat, 10 Januari 2020.
 
Tim satgas terdiri dari anggota Polda Jabar, Polda Banten, Bareskrim Polri, serta Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Satgas tengah menyelidiki beberapa titik penambangan di Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS).

Listyo menduga penambangan ilegal yang menyebabkan banjir dan tanah longsor di Lebak. Lokasi penambangan dinilai cukup banyak. "Informasi dari KLHK, kurang lebih ada 40 titik. Banyak banget memang, bolong-bolong begitu," ucap dia.
 
Satgas tidak diberikan tenggat waku dalam melakukan penyelidikan. Mereka akan bekerja hingga dalang penyebab banjir dan tanah longsor terungkap.
 
Banjir bandang terjadi di Kabupaten Lebak, Banten. Banjir akibat aliran sungai Ciberang yang berhulu di Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS) meluap.
 
Enam kecamatan di Lebak yang terdampak banjir yakni Kecamatan Cipanas, Sajira, Lebakgedong, Curugbitung, Maja, dan Cimarga. Sebanyak 1.410 rumah, 19 sekolah, 30 jembatan, dan jalan rusak akibat banjir ini. Kerugian akibat bencana ini diperkirakan Rp90 miliar.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(AZF)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan