medcom.id, Jakarta: Oknum penerima pungutan liar di Kementerian Perhubungan kena operasi tangkap tangan Polda Metro Jaya. Hal ini dinilai membuat gentar sementara lembaga lain yang meminta pungli kepada masyarakat.
"Yang pasti kemungkinan karena operasi ini, semua tiarap sementara. Kecuali kalau ada yang coba mungkin. Tapi, biasanya satu bulan dua bulan main lagi. Tapi, siapa tahu ada yang enggak tiarap juga," kata Kapolda Metro Jaya Irjen M. Iriawan di Mapolda Metro Jaya, Rabu (12/10/2016).
Menurut dia, operasi pemberantasan pungli ini dilakukan setelah pihaknya mendapat laporan awal dari masyarakat. Langkah ini juga dilakukan setelah Menteri Perhubungan Budi Karya yang sudah berupaya memberantas pungli belum mendapatkan formula yang tepat.
(Baca: Empat Praktik Pungli di Lembaga Negara yang Paling Parah)
"Pak Menteri sendiri sudah angkat tangan," jelas mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Polri.
Iriawan pun memastikan, operasi pemberantasan pungli tak berhenti di Kemenhub. Lembaga lain yang jadi sarang pungli juga bakal disisir.
"Kalau di tempat lain kita akan terus melakukan ini sesuai perintah Presiden, seperti Pak Kapolri sampaikan karena banyak sekali masyarakat yang dirugikan, sudah waktunya tersita, uang juga," jelas Iriawan.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/lKY12ooK" frameborder="0" scrolling="no" allowfullscreen></iframe>
medcom.id, Jakarta: Oknum penerima pungutan liar di Kementerian Perhubungan kena operasi tangkap tangan Polda Metro Jaya. Hal ini dinilai membuat gentar sementara lembaga lain yang meminta pungli kepada masyarakat.
"Yang pasti kemungkinan karena operasi ini, semua tiarap sementara. Kecuali kalau ada yang coba mungkin. Tapi, biasanya satu bulan dua bulan main lagi. Tapi, siapa tahu ada yang enggak tiarap juga," kata Kapolda Metro Jaya Irjen M. Iriawan di Mapolda Metro Jaya, Rabu (12/10/2016).
Menurut dia, operasi pemberantasan pungli ini dilakukan setelah pihaknya mendapat laporan awal dari masyarakat. Langkah ini juga dilakukan setelah Menteri Perhubungan Budi Karya yang sudah berupaya memberantas pungli belum mendapatkan formula yang tepat.
(Baca:
Empat Praktik Pungli di Lembaga Negara yang Paling Parah)
"Pak Menteri sendiri sudah angkat tangan," jelas mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Polri.
Iriawan pun memastikan, operasi pemberantasan pungli tak berhenti di Kemenhub. Lembaga lain yang jadi sarang pungli juga bakal disisir.
"Kalau di tempat lain kita akan terus melakukan ini sesuai perintah Presiden, seperti Pak Kapolri sampaikan karena banyak sekali masyarakat yang dirugikan, sudah waktunya tersita, uang juga," jelas Iriawan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(OGI)
