Jakarta: Badan Pengawas Obat dan Makanan menggerebek pabrik kosmetik ilegal di Jalan Jelambar Utama Raya No 19 A, Jakarta Barat, Rabu 14 Februari 2018, dini hari. Pemilik pabrik, HS, 50, ditetapkan sebagai tersangka.
"Dari hasil pemeriksaan di TKP, diketahui pemilik sarana melakukan peracikan, produksi, dan pengemasan kosmetik ilegal," ujar Kepala BPOM RI Penny K Lukito di lokasi, Kamis, 15 Februari 2018.
Dalam penggerebekan itu BPOM menyita barang bukti produk kosmetik ilegal berupa bahan baku beserta alat produksi. Petugas juga menyita uang tunai senilai Rp2,5 miliar.
Barang bukti yang disita oleh BPOM - Medcom.id/Sunnaholomi Halakrispen
"Pabrik ini bisa menghasilkan untung Rp50 juta hingga 100 juta per minggunya," kata Penny.
Penny mengungkapkan pabrik ilegal HS sudah beroperasi selama satu tahun. Kejahatan HS terbongkar setelah BPOM mendapat laporan dari masyarakat.
BPOM menggerebek pabrik kosmetik ilegal Rabu, 14 Februari 2018. Saat penggerebekan petugas menemukan 13 karyawan tengah bekerja. Saat ini, petugas masih melakukan pemeriksaan ke-13 karyawan.
Jakarta: Badan Pengawas Obat dan Makanan menggerebek pabrik kosmetik ilegal di Jalan Jelambar Utama Raya No 19 A, Jakarta Barat, Rabu 14 Februari 2018, dini hari. Pemilik pabrik, HS, 50, ditetapkan sebagai tersangka.
"Dari hasil pemeriksaan di TKP, diketahui pemilik sarana melakukan peracikan, produksi, dan pengemasan kosmetik ilegal," ujar Kepala BPOM RI Penny K Lukito di lokasi, Kamis, 15 Februari 2018.
Dalam penggerebekan itu BPOM menyita barang bukti produk kosmetik ilegal berupa bahan baku beserta alat produksi. Petugas juga menyita uang tunai senilai Rp2,5 miliar.
Barang bukti yang disita oleh BPOM - Medcom.id/Sunnaholomi Halakrispen
"Pabrik ini bisa menghasilkan untung Rp50 juta hingga 100 juta per minggunya," kata Penny.
Penny mengungkapkan pabrik ilegal HS sudah beroperasi selama satu tahun. Kejahatan HS terbongkar setelah BPOM mendapat laporan dari masyarakat.
BPOM menggerebek pabrik kosmetik ilegal Rabu, 14 Februari 2018. Saat penggerebekan petugas menemukan 13 karyawan tengah bekerja. Saat ini, petugas masih melakukan pemeriksaan ke-13 karyawan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(REN)