medcom.id, Jakarta: Fahd El Fouz hari ini menjalani pemeriksaan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus korupsi Alquran yang menjeratnya. Ketua Umum Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) ini mengaku siap buka-bukaan soal peran Priyo Budi Santoso.
"Pasti (diungkap). Saya siap (buka-bukaan). Kita tunggu di persidangan," kata Fahd di Gedung KPK, Jakarta, Selasa 16 Mei 2017.
Fahd kemarin sempat mengaku diperiksa soal Priyo oleh penyidik. Priyo yang pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPR RI telah diperiksa pada 10 Mei 2017.
Priyo kini duduk sebagai anggota Dewan Pembina Partai Golkar tak banyak bicara saat ditanya awak media soal aliran uang ke dirinya. Nama Priyo pernah disebutkan dalam persidangan mantan anggota Komisi VIII DPR dari fraksi Golkar, Zulkarnaen Djabar.
Rekaman sadapan yang diungkap dalam persidangan menyebut nama Priyo dengan inisial PBS. Zulkarnaen mengakui, PBS yang dimaksud merupakan Priyo Budi Santoso.
Dalam surat dakwaan Zulkarnaen dan Dendy Prasetya, anak Zulkarnaen yang ikut terlibat, nama Priyo juga muncul. Dalam kasus yang telah memenjara Zulkarnaen dan Dendy, KPK juga disebutkan telah mengantongi catatan tangan Fahd tentang pembagian jatah fee tiga proyek di Kementerian Agama. Nama Priyo kembali muncul.
Dalam tulisan tangan tersebut, Priyo mendapat jatah 1 persen dari proyek laboratorium komputer senilai Rp31,2 miliar dan 3,5 persen dari proyek pengadaan Alquran tahun 2012 senilai Rp22 miliar.
Namun, Fahd masih enggan mengakui hal tersebut. "Kita tunggu di persidangan karena itu masih rahasia dalam penyidikan. Saya sudah ungkap ke penyidik secara terang benderang," pungkas Fahd.
medcom.id, Jakarta: Fahd El Fouz hari ini menjalani pemeriksaan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus korupsi Alquran yang menjeratnya. Ketua Umum Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) ini mengaku siap buka-bukaan soal peran Priyo Budi Santoso.
"Pasti (diungkap). Saya siap (buka-bukaan). Kita tunggu di persidangan," kata Fahd di Gedung KPK, Jakarta, Selasa 16 Mei 2017.
Fahd kemarin sempat mengaku diperiksa soal Priyo oleh penyidik. Priyo yang pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPR RI telah diperiksa pada 10 Mei 2017.
Priyo kini duduk sebagai anggota Dewan Pembina Partai Golkar tak banyak bicara saat ditanya awak media soal aliran uang ke dirinya. Nama Priyo pernah disebutkan dalam persidangan mantan anggota Komisi VIII DPR dari fraksi Golkar, Zulkarnaen Djabar.
Rekaman sadapan yang diungkap dalam persidangan menyebut nama Priyo dengan inisial PBS. Zulkarnaen mengakui, PBS yang dimaksud merupakan Priyo Budi Santoso.
Dalam surat dakwaan Zulkarnaen dan Dendy Prasetya, anak Zulkarnaen yang ikut terlibat, nama Priyo juga muncul. Dalam kasus yang telah memenjara Zulkarnaen dan Dendy, KPK juga disebutkan telah mengantongi catatan tangan Fahd tentang pembagian jatah
fee tiga proyek di Kementerian Agama. Nama Priyo kembali muncul.
Dalam tulisan tangan tersebut, Priyo mendapat jatah 1 persen dari proyek laboratorium komputer senilai Rp31,2 miliar dan 3,5 persen dari proyek pengadaan Alquran tahun 2012 senilai Rp22 miliar.
Namun, Fahd masih enggan mengakui hal tersebut. "Kita tunggu di persidangan karena itu masih rahasia dalam penyidikan. Saya sudah ungkap ke penyidik secara terang benderang," pungkas Fahd.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
