Pimpinan KPK Bakal Berkoordinasi dengan 24 Pegawai Gagal TWK

Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah melantik 1.271 pegawai menjadi aparatur sipil negara (ASN) hari ini, 1 Juni 2021. Selanjutnya, pimpinan akan membahas nasib pegawai yang gagal dalam tes wawasan kebangsaan. "Nanti 24 pegawai kita ajak bicara karena untuk mengikuti pendidikan kita ajak mereka bicara, bersedia mengikuti atau tidak semuanya," kata Ketua KPK Firli Bahuri di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Selasa, 1 Juni 2021. Firli mengatakan pimpinan akan membahas pelatihan 24 pegawai yang diberi kesempatan kedua terlebih dahulu. Pimpinan belum ada rencana membahas nasib sisa pegawai yang gagal tes. Baca: Firli Tegaskan Alih Status Pegawai Jadi ASN Perintah Undang-undang Firli mengatakan persiapan pelatihan bela negara akan terus dikebut. KPK sudah membahas desain pelatihan dengan Kementerian Pertahanan. "Secara informal kami sudah bahas," ujar Firli. Dia juga mengatakan desain pelatihan ini tidak bisa dilakukan sendiri. KPK butuh bantuan banyak pihak melakukan pelatihan bela negara untuk pegawai yang diberi kesempatan kedua. "Seperti yang saya katakan tidak ada kita bisa selesaikan persoalan dengan sendiri. Sejak kita lahir pun pasti dibantu dengan orang lain. Sama dengan sekarang," tutur Firli.