Penyerang di Bareskrim Polri, Zakiah Aini. DOK Istimewa
Penyerang di Bareskrim Polri, Zakiah Aini. DOK Istimewa

Petugas yang Berjaga saat Kejadian Penyerangan Mabes Polri Bakal Diperiksa

Theofilus Ifan Sucipto • 01 April 2021 14:52
Jakarta: Petugas yang berjaga saat Zakiah Aini menyerang Markas Besar (Mabes) Polri, Jakarta Selatan, Rabu, 31 Maret 2021 bakal diperiksa. Zakiah lolos pemeriksaan dengan membawa senjata.
 
"Nanti kami periksa apa ada kelalaian dan standar operasional dan prosedur (SOP) yang dilanggar," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Rusdi Hartono, di Gedung Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis, 1 April 2021.
 
Rusdi belum memerinci jumlah petugas yang bakal diperiksa. Namun, dia memastikan personel yang melanggar bakal ditindak tegas.

(Baca: Sistem Pengamanan Mabes Polri Diperbaiki Usai Penyerangan)
 
Rusdi menjelaskan Zakiah Aini bisa masuk ke area Mabes Polri lantaran tak menunjukkan tanda-tanda mencurigkan. "ZA datang seakan-akan menjadi bagian masyarakat yang membutuhkan pelayanan Polri," kata Rusdi.
 
Awalnya, Zakiah masuk melalui pintu belakang Mabes Polri. Petugas yang berjaga telah melakukan pemeriksaan sesuai prosedur di Mabes Polri.
 
Jenderal bintang satu itu menduga Zakiah menyembunyikan senjata yang dibawa. Misalnya, dimasukkan di bagian tubuh tertentu seperti di pinggang.
 
"Itu kenyataan memang lolos dari penjagaan. Ini sedang diaudit masalah pengamanan kita," tutur Rusdi.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan