Terdakwa korupsi dan pemerasan di Kemenbudpar dan Kementerian ESDM Jero Wacik.MI/Panca Syurkani
Terdakwa korupsi dan pemerasan di Kemenbudpar dan Kementerian ESDM Jero Wacik.MI/Panca Syurkani

Tambahan DOM Jero Wacik Dikutip dari Pemenang Lelang Proyek

Renatha Swasty • 16 November 2015 20:58
medcom.id, Jakarta: Mantan Kabiro Keuangan ESDM Didi Dwi Sutrisnohadi mengaku ada pengumpulan uang untuk tambahan Dana Operasional Menteri (DOM) Jero Wacik. Duit biasanya dikutip dari pemenang lelang proyek di ESDM.
 
Didi mengatakan, saat Jero masuk, kementerian diminta menambah DOM. Minimal Rp300 juta per bulan. Jumlah itu sama dengan DOM di Kemenbudpar ketika dipimpin Jero.
 
"Waryono Karno (mantan Sekjen ESDM) nanya nggak bisa Rp300 juta? Ya nggak bisa, bisanya Rp120 juta. Terus pak Sekjen ngomong Menterinya minta Rp300 juta seperti di Budpar. (Diminta) Diusahakan ke Kemenkeu, kita terusin ke Kemenkeu, tapi nggak bisa," beber Didi saat bersaksi buat terdakwa Jero Wacik di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Jalan Bungur Besar Raya, Jakarta Pusat, Senin (16/11/2015).

Menurut Didi, lantaran tak bisa menambah uang DOM, Waryono lantas mengumpulkan seluruh Kabiro dalam rapat inti. Di sana, Waryono memerintahkan seluruh kegiatan di biro harus dikoordinasikan kepada Sri Utami, bekas Kepala Bidang Pemindahtanganan Penghapusan dan Pemanfaatan Barang Milik Negara Kementerian ESDM. Bila ada lelang, tambah dia, biro tak bisa langsung gerak tanpa sepengetahuan Sri.
 
Titah Waryono manjur. Di bawah koordinasi Sri, DOM tambahan buat Jero terealisasi. "Dengan dikoordinasikan diharapkan ada uang terima kasih dari pemenang lelang," Didi menerangkan.
 
Didi mengaku, tak tahu berapa dana yang terkumpul dari pemenang lelang. Tapi, dia mendapat informasi jumlahnya tak kurang dari Rp300 juta. Untuk apa duit itu, Didi menjawab dengan gelengan kepala. "Yang handle biro umum," kata Didi.
 
Jero selaku Menteri ESDM didakwa memeras dengan cara memaksa anak buahnya mengumpulkan duit untuk biaya kegiatan pribadinya. Jumlahnya mencapai Rp10,38 miliar. Dasarnya, DOM di Kementerian ESDM lebih kecil dibandingkan di Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DRI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan