Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko. Foto: Medcom.id/M Sholahadhin Azhar
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko. Foto: Medcom.id/M Sholahadhin Azhar

Istana Minta Polisi Waspadai Modus Baru Teroris

Nur Azizah • 13 November 2019 15:54
Jakarta: Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko meminta kepolisian mengenali modus baru dalam aksi terorisme. Pasalnya, teroris bisa menyamar menggunakan tampilan yang umum di masyarakat.
 
Salah satu contohnya mengenakan atribut ojek daring atau mengirim paket. Moeldoko menduga modus ini tercipta berdasarkan pengamatan pelaku.
 
"Mereka pasti melihat kebiasaan dari satuan dalam menjalankan kegiatan hariannya. Untuk itu, mereka menyamar dan seterusnya," kata Moeldoko di Kompleks Parlemen, Jakarta Pusat, Rabu, 13 November 2019.

Menurut dia, bom bunuh diri di lingkungan kepolisian bukan kali ini saja. Aksi bunuh diri pernah terjadi di Mapolresta Surabaya, Jawa Timur, di 2018. Moeldoko pun meminta Polri mengevaluasi prosedur tetap (protap) yang berlaku di kepolisian. 
 
"Perlu ada perubahan, karena modus-modus kejahatan juga terus berubah," pungkas eks Panglima TNI itu.
 
Bom meledak di halaman parkir dekat kantin Polrestabes Medan, Jalan HM Said, Sumatra Utara. Pelaku mengenakan jaket ojek daring
 
"Masih diduga pelaku suicide bomber (bom bunuh diri)," kata Kepala Biro Penerangan MasyarakatKaro Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo di Jakarta, Rabu, 13 November 2019.
 
Tim Polda Sumatra Utara dan Detasemen Khusus Antiteror 88 telah turun ke lapangan. Mereka mendalami jejak-jejak pelaku di tempat kejadian perkara (TKP).
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(OGI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan