Anggota koalisi kawal capim KPK Kurnia Ramadhan. Medcom.id/Nur Azizah.
Anggota koalisi kawal capim KPK Kurnia Ramadhan. Medcom.id/Nur Azizah.

Jokowi Diminta Evaluasi Pansel KPK

Nur Azizah • 25 Agustus 2019 17:25
Jakarta: Koalisi kawal calon pimpinan (capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta Presiden Joko Widodo mengevaluasi kinerja panitia seleksi (pansel) KPK. Beberapa anggota pansel diduga terlibat dalam konflik kepentingan.
 
Anggota koalisi kawal capim KPK Kurnia Ramadhan menyebut mereka ialah Indriyanto Seno Adji, Hendardi, dan Yenti Ganarsih. Ia menyebut Presiden tak boleh mengabaikan fakta ini.
 
"Konsistensi Nawa Cita kembali dipertanyakan. Jokowi harus selektif dalam menentukan pansel," kata Ramadhana di Gedung Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia, Jakarta Pusat, Minggu, 25 Agustus 2019.

Baca: Sejumlah Pansel KPK Diduga Terlibat Konflik Kepentingan
 
Tak hanya itu, Jokowi juga diminta aktif menanyakan alasan pansel memilih 20 capim KPK. Indikator pemilihan capim harus dijelaskan.
 
"Ini harus dapat atensi khusus dari Jokowi. Dia bukan hanya kepala pemerintahan tapi juga negara yang harus memastikan tidak ada pihak yang memangkas wewenang atau membubarkan KPK," ujar dia.
 
Indriyanto dan Hendardi menjabat sebagai penasihat Kapolri Jenderal Tito Karnavian di bidang hak asasi manusia. Keduanya juga menjadi anggota pakar tim gabungan kasus teror Novel Baswedan bentukan Tito.
 
Sedangkan Yenti Garnasih disebut masih memiliki kontrak kerja sebagai tenaga ahli di Lembaga Pendidikan Polri. Ramadhana pun meminta seluruh anggota pansel menelusuri anggotanya yang terlibat konflik kepentingan.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DRI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan