ilustrasi/medcom.id
ilustrasi/medcom.id

Pinjol Ilegal di Kelapa Gading, Ancam Korban Pakai Gambar Porno

Siti Yona Hukmana • 19 Oktober 2021 16:06
Jakarta: Polda Metro Jaya membeberkan modus pelaku pinjaman online (pinjol) ilegal di Gading Bukti Indah, Blok H Nomor 26-27, Kelapa Gading, Jakarta Utara. PT ANT Information Consulting itu memberikan bunga tinggi hingga mengancam dengan mengirim gambar porno. 
 
"Ini kegiatan meresahkan, Polda Metro Jaya masih menyelidiki terus. Kami tidak pernah segan-segan menindak para pelaku semuanya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa, 19 Oktober 2021. 
 
Yusri membeberkan modus operandi para pelaku. Menurutnya, ada tiga bagian yang bergerak dalam perusahaan pinjol ilegal tersebut. 

Pertama, marketing yang mempromosikan pinjaman ke masyarakat. Polisi mengantongi lima aplikasi pinjaman online ilegal. 
 
Kedua, bagian analis. Data peminjam yang masuk daftar dimasukkan ke analisis. Hal itu berguna memastikan kartu tanda penduduk (KTP) peminjam asli. 
 
Ketiga, bagian penagihan. Debitur yang telah menerima uang dan menunda pembayaran akan ditagih oleh pelaku yang bertugas sebagai penagih utang. Menurut Yusri, penagihan dilakukan secara daring dan bertemu langsung. 
 
"Kamu sudah tiga bulan tak bayar, dikasih gambar porno di situ. Ada gambar porno dia crop (potong) muka ibu itu, ada yang kasih gambar yang lain-lain," ujar Yusri.
 
Gambar pornografi itu dijadikan sebagai bahan ancaman kepada debitur. Penagih utang mengancam akan menyebarkan foto tak senonoh yang telah diedit wajah korban. Polisi menyita sejumlah laptop dan komputer yang terdapat gambar pornografi tersebut. 
 
"Ini yang kemudian kita jerat dengan pornografi," ungkap Yusri. 
 
Baca: Kominfo Tutup 1.856 Pinjol Ilegal Sepanjang 2021
 
Sebelumnya, Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya menggerebek kantor pinjol ilegal itu pada Senin malam, 18 Oktober 2021. Sebanyak empat karyawan digelandang ke Polda Metro Jaya. 
 
Mereka bertugas sebagai supervisor telemarketing, supervisor collector, bagian umum, dan bagian collecting. Mereka masih menjalani pemeriksaan intensif. Statusnya masih saksi. 
 
Kantor pinjol ilegal ini telah beroperasi sejak 2018 dengan total 170 lebih pegawai. Hingga saat ini PT ANT Information Consulting telah memiliki 8.000 nasabah.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan