Jakarta: Kepolisian belum bisa memastikan secara pasti penyebab kebakaran di Lembaga pemasyarakatan (Lapas) Klas I Tangerang, Banten. Kasus itu masih dakam penyelidikan.
"Tim sedang bekerja, nanti Puslabfor (Pusat Laboratorium Forensik) Polri akan memberikan semua bukti yang ada, sehingga dapat menentukan sebab musabah kebakaran. Tunggu saja," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigjen Rusdi Hartono di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu, 8 September 2021.
Rusdi menyampaikan dugaan sementara kebakaran disebabkan arus pendek listrik. Namun, dugaan itu masih didalami. "Dari data-data beberapa saksi diinformasi dimungkinkan adanya korsleting listrik. Itu baru dugaan sementara," kata Rusdi.
Kebakaran melanda Blok C2 Lapas Klas I Tangerang sekitar pukul 01.45 WIB, Rabu, 8 September 2021. Api berhasil dipadamkan pukul 03.00 WIB.
Sebanyak 41 narapidana yang berada di blok C2 tewas. Sementara itu, delapan narapidana mengalami luka bakar dan 73 narapidana lainnya luka ringan.
Baca: 2 WNA Meninggal Akibat Kebakaran di Lapas Tangerang
Korban luka bakar dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang. Sedangkan, 72 warga binaan luka ringan dirawat di Poliklinik Lapas Klas I Tangerang.
Hai Sobat Medcom, terima kasih sudah menjadikan Medcom.id sebagai referensi terbaikmu. Kami ingin lebih mengenali kebutuhanmu. Bantu kami mengisi angket ini yuk https://tinyurl.com/MedcomSurvey2021 dan dapatkan saldo Go-Pay/Ovo @Rp 50 ribu untuk 20 pemberi masukan paling berkesan. Salam hangat.
Jakarta:
Kepolisian belum bisa memastikan secara pasti penyebab
kebakaran di Lembaga pemasyarakatan (Lapas) Klas I Tangerang, Banten. Kasus itu masih dakam penyelidikan.
"Tim sedang bekerja, nanti Puslabfor (Pusat Laboratorium Forensik) Polri akan memberikan semua bukti yang ada, sehingga dapat menentukan sebab musabah kebakaran. Tunggu saja," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigjen Rusdi Hartono di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu, 8 September 2021.
Rusdi menyampaikan dugaan sementara
kebakaran disebabkan arus pendek listrik. Namun, dugaan itu masih didalami. "Dari data-data beberapa saksi diinformasi dimungkinkan adanya korsleting listrik. Itu baru dugaan sementara," kata Rusdi.
Kebakaran melanda Blok C2 Lapas Klas I Tangerang sekitar pukul 01.45 WIB, Rabu, 8 September 2021. Api berhasil dipadamkan pukul 03.00 WIB.
Sebanyak 41 narapidana yang berada di blok C2 tewas. Sementara itu, delapan narapidana mengalami luka bakar dan 73 narapidana lainnya luka ringan.
Baca: 2 WNA Meninggal Akibat Kebakaran di Lapas Tangerang
Korban luka bakar dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang. Sedangkan, 72 warga binaan luka ringan dirawat di Poliklinik Lapas Klas I Tangerang.
Hai Sobat Medcom, terima kasih sudah menjadikan Medcom.id sebagai referensi terbaikmu. Kami ingin lebih mengenali kebutuhanmu. Bantu kami mengisi angket ini yuk https://tinyurl.com/MedcomSurvey2021 dan dapatkan saldo Go-Pay/Ovo @Rp 50 ribu untuk 20 pemberi masukan paling berkesan. Salam hangat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)