Ilustrasi/Medcom.id
Ilustrasi/Medcom.id

Tiga Aset Orang Tua Dino Patti Djalal Berubah Kepemilikan

Siti Yona Hukmana • 11 Februari 2021 01:47
Jakarta: Polisi mendapati tiga aset milik orang tua mantan Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) Dino Patti Djalal (DP) telah berubah kepemilikan. Polda Metro Jaya menerima tiga laporan di tiga tempat kejadian perkara (TKP).
 
"Menyangkut masalah adanya laporan daripada seseorang inisial Y, orangtua daripada Pak DP. Ini laporan polisi ada tiga masuk, dengan motif berbeda," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu, 10 Februari 2021. 
 
Yusri mengatakan aset pertama yang berubah kepemilikan terdapat di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan. Yusri menyebut proses perubahan hak milik itu dilakukan sindikat mafia tanah dengan berpura-pura membeli tanah. 

Baca: Polisi Sebut Sudah Tangkap Pelaku Mafia Tanah, Dino Patti Djalal: Bukan Dalangnya
 
"Modusnya adalah dengan cara tawar-menawar akan membeli tanah dari pada ibu saudara DP tersebut, kemudian dengan meminjam sertifikat dan mengubah indentitasnya sesuai nama orang tersebut untuk membuat sertifikat hak milik," ujar Yusri. 
 
Yusri menyebut, komplotan pelaku sudah terindentifikasi. Saat ini, penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku. 
 
"Ini masih berproses tetapi tersangka sudah kita ketahui identitasnya. Ini masih kita lakukan pengejaran," kata dia.
 
Aset kedua yang menjadi sasaran pelaku terdapat di Kemang, Jakarta Selatan. Yusri mengeklaim para pelaku sindikat tanah sudah tertangkap. Bahkan, berkas perkara dalam proses perbaikan untuk segera dikirim ke jaksa penuntut umum (JPU).
 
"Ini sudah berproses kemarin sudah kita layangkan ke JPU tapi P-19 untuk diperbaiki," ucap dia.
 
Terakhir, sertifikat tanah dan bangunan milik orang tua Dino Patti Djalal di daerah Cilacap. Kepemilikan sertifikat itu bukan lagi orang tua Dino, melainkan orang lain.
 
"Ini juga sama modusnya. Ini masih kami dalami," kata Yusri. 
 
Sebelumnya, Dino berkicau di Twitter pribadinya @dinopattidjalal bahwa orang tuanya menjadi korban mafia sertifikat rumah. Dia meminta masyarakat mewaspadai sindikat tersebut.  
 
"Agar publik waspada  satu lagi rumah keluarga saya dijarah komplotan pencuri sertifikat rumah. Tahu2 sertifikat rumah milik ibu saya sudah beralih nama di BPN padahal tidak ada AJB, tidak ada transaksi, bahkan tidak ada pertemuan apa pun dengan ibu saya," cuit Dino, Rabu, 10 Februari 2021.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan