medcom.id, Jakarta: Wakil Ketua KPK Alexander Marwata menyambut baik keluarnya Peraturan Presiden Pengganti Undang-undang (Perppu) Nomor 1 Tahun 2017 tentang tentang Akses Informasi Keuangan untuk Kepentingan Perpajakan. Alex menyebut, Perppu membuka peluang bagi pemerintah membidik pengemplang pajak.
"Selama ini kesulitan negara adalah menggali potensi pajak. Salah satunya yah digali melalui rekening itu," kata Alex di Gedung KPK, Jakarta, Rabu 17 Mei 2017.
Alex tidak memungkiri, banyak pejabat dan masyarakat yang berekening tebal namun pajaknya tidak terpantau. Perppu itu, dianggap Alex sebagai langkah baik untuk meningkatkan pengawasan pajak.
Mantan Hakim itu menambahkan, keterbukaan informasi perbankan sudah keniscayaan. Dunia internasional sudah tak lagi menganut kerahasiaan perbankan pada 2018.
Keluarnya Perppu menunjukkan Indonesia tak bertahan di tren lama. "Trennya ke sana. Aneh saja kalau kita masih tetap bertahan pada kerahasiaan bank untuk akses perpajakan," kata dia.
Ditjen Pajak diyakini memiliki banyak sumber daya manusia (SDM) yang sangat kompeten. Alex yakin reformasi birokrasi di tubuh Kementerian Keuangan yang tengah dilakukan Sri Mulyani akan menekan dampak buruk dari kewenangan baru ini.
"Saya yakin dengan reformasi, birokrasi di Kemkeu sudah ada perubahan yang cukup signifikan di jajaran Kemkeu, spesifiknya di Ditjen Pajak," pungkas dia.
Sejak berlakunya Perppu itu, Direktorat Jenderal Pajak kini bisa mengakses rekening nasabah tanpa masa transisi.
medcom.id, Jakarta: Wakil Ketua KPK Alexander Marwata menyambut baik keluarnya Peraturan Presiden Pengganti Undang-undang (Perppu) Nomor 1 Tahun 2017 tentang tentang Akses Informasi Keuangan untuk Kepentingan Perpajakan. Alex menyebut, Perppu membuka peluang bagi pemerintah membidik pengemplang pajak.
"Selama ini kesulitan negara adalah menggali potensi pajak. Salah satunya yah digali melalui rekening itu," kata Alex di Gedung KPK, Jakarta, Rabu 17 Mei 2017.
Alex tidak memungkiri, banyak pejabat dan masyarakat yang berekening tebal namun pajaknya tidak terpantau. Perppu itu, dianggap Alex sebagai langkah baik untuk meningkatkan pengawasan pajak.
Mantan Hakim itu menambahkan, keterbukaan informasi perbankan sudah keniscayaan. Dunia internasional sudah tak lagi menganut kerahasiaan perbankan pada 2018.
Keluarnya Perppu menunjukkan Indonesia tak bertahan di tren lama. "Trennya ke sana. Aneh saja kalau kita masih tetap bertahan pada kerahasiaan bank untuk akses perpajakan," kata dia.
Ditjen Pajak diyakini memiliki banyak sumber daya manusia (SDM) yang sangat kompeten. Alex yakin reformasi birokrasi di tubuh Kementerian Keuangan yang tengah dilakukan Sri Mulyani akan menekan dampak buruk dari kewenangan baru ini.
"Saya yakin dengan reformasi, birokrasi di Kemkeu sudah ada perubahan yang cukup signifikan di jajaran Kemkeu, spesifiknya di Ditjen Pajak," pungkas dia.
Sejak berlakunya Perppu itu, Direktorat Jenderal Pajak kini bisa mengakses rekening nasabah tanpa masa transisi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(REN)