Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan/Medcom.id/Siti
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan/Medcom.id/Siti

Polri Fokus Amankan Tempat Keramaian saat Tahun Baru 2023

Siti Yona Hukmana • 28 Desember 2022 16:35
Jakarta: Operasi Lilin 2022 digelar hingga 2 Januari 2023. Operasi itu fokus mengamankan kegiatan pergantian tahun.
 
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan fokus pengamanan Polri dan stakeholder terkait adalah di tempat keramaian. Kemudian, pengamanan jalur yang berpotensi terjadi peningkatan volume kendaraan jelang Tahun Baru 2023.
 
"Fokus-fokus selain pengamanan jalur, tempat wisata, tempat keramaian seperti perbelanjaan dan lain-lain," kata Ramadhan di kawasan Jakarta Selatan, Rabu, 28 Desember 2022.

Ramadhan menyebut pengamanan jalur perlu dilakukan. Terlebih puncak mobilitas masyarakat diprediksi terjadi pada 30-31 Desember 2022.
 

Baca: Polda Metro Terjunkan 7.000-an Personel Amankan Malam Natal


"Dan juga pengamanan-pengamanan giat masyarakat lainnya. Seperti tempat-tempat keramaian, tempat wisata yang akan dikunjungi oleh masyarakat dalam perayaan tahun baru nanti," ungkap Ramadhan.
 
Ramadhan mengatakan pihaknya menerapkan semua fungsi alam pengamanan itu. Yakni preemtif, preventif, dan represif.
 
"Kita kerahkan secara optimal dengan semua satgas yang terlibat, termasuk ada satgas humas, satgas penegakan hukum (gakkum), satgas kelancaran ketertiban lalu lintas," ujar jenderal bintang satu itu.
 
Operasi Lilin 2022 digelar mulai 23 Desember 2022-2 Januari 2023. Total ada 166.322 personel gabungan dikerahkan. Ratusan ribu personel gabungan TNI-Polri, dan stakeholder lainnya itu dikerahkan untuk mengamankan sejumlah titik se-Indonesia.
 
Selain mengamankan gereja saat Natal 25 Desember 2022, Polri juga mengamankan 711 terminal. Kemudian, 653 pelabuhan, 206 bandara, 526 stasiun kereta api, 3.693 titik pasar dan pusat perbelanjaan, 3.709 objek wisata, dan 1.706 lokasi perayaan malam pergantian tahun.
 
Polisi juga memantau arus lalu lintas di posko-posko yang telah disiapkan. Ada 1.845 pos pengaman (pos pam), 696 pos pelayanan (posyan), dan 89 pos terpadu yang tersebar di seluruh Polda jajaran.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan