5 Ton Narkoba Disita dalam 6 Bulan Terakhir

Jakarta: Peredaran narkoba di Indonesia pada enam bulan terakhir disebut memprihatinkan. Total, peredaran 5 ton narkoba digagalkan dalam kurun waktu tersebut. "Kita sedang sibuk untuk menekan laju pertumbuhan covid-19, namun ternyata peredaran narkoba juga sangat tinggi," kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin, 14 Juni 2021.  Listyo menyebut angka peredaran narkoba tertinggi pada Juni 2021. Peredaran barang haram itu bersumber dari jaringan pengedar narkoba Timur Tengah.  "Satu bulan ini kurang lebih hampir 3,6 ton narkoba yang kita amankan," kata dia. Baca: Kapolri: Perang Lawan Narkoba Harus dari Hulu ke Hilir Kondisi tersebut menunjukkan konsumsi narkoba sangat besar di Indonesia. Listyo meminta masyarakat ikut memperhatikan hal itu. Sebab, perang terhadap narkoba tak hanya tanggung jawab kepolisian. "Kita terus melaksanakan apa yang sudah menjadi perintah Bapak Presiden (Joko Widodo) untuk terus melakukan pengejaran, pengungkapan, dan menyelesaikan sampai ke akar-akarnya terkait dengan masalah peredaran narkoba," kata Listyo.