Jakarta: Mantan Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan belum menerima tawaran gabung ke Polri. Namun, Novel siap memberikan pengabdiannya jika penempatan di Polri sejalan dengan pekerjaannya di KPK.
"Kami semua bersama kawan-kawan yang 57 ingin berkontribusi yang sebaik-baiknya untuk kepentingan negara," kata Novel di Jakarta, Selasa, 12 Oktober 2021.
Novel mengapresiasi tawaran itu. Namun, dia tidak bisa langsung memberikan keputusan usai dipecat dengan hormat pada 30 September 2021.
Novel mau Polri menjelaskan dengan rinci tawarannya. Dia tidak mau sembarang menerima tawaran dan berakhir dengan posisi yang tidak sesuai dengan kemampuannya.
"Kami juga ingin melihat nanti rencananya seperti apa dan seterusnya," ujarnya.
Baca: Kapolri Diminta Menjelaskan Skema Rekrutmen 57 Eks Pegawai KPK
Novel mengaku siap bergabung dengan Polri jika penempatannya sesuai. Novel akan terus mengabdi kepada negara meski bukan di KPK.
"Kami memiliki peluang atau dipandang penting untuk berkontribusi untuk kebaikan negara untuk hal yang jauh lebih besar tentu akan menjadi pilihan kami, tapi tentunya kami perlu melihat lebih jelas," tutur Novel.
Jakarta: Mantan Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi
(KPK) Novel Baswedan belum menerima
tawaran gabung ke Polri. Namun, Novel siap memberikan pengabdiannya jika penempatan di Polri sejalan dengan pekerjaannya di KPK.
"Kami semua bersama kawan-kawan yang 57 ingin berkontribusi yang sebaik-baiknya untuk kepentingan negara," kata Novel di Jakarta, Selasa, 12 Oktober 2021.
Novel mengapresiasi tawaran itu. Namun, dia tidak bisa langsung memberikan keputusan usai dipecat dengan hormat pada 30 September 2021.
Novel mau Polri menjelaskan dengan rinci tawarannya. Dia tidak mau sembarang menerima tawaran dan berakhir dengan posisi yang tidak sesuai dengan kemampuannya.
"Kami juga ingin melihat nanti rencananya seperti apa dan seterusnya," ujarnya.
Baca:
Kapolri Diminta Menjelaskan Skema Rekrutmen 57 Eks Pegawai KPK
Novel mengaku siap bergabung dengan Polri jika penempatannya sesuai. Novel akan terus mengabdi kepada negara meski bukan di KPK.
"Kami memiliki peluang atau dipandang penting untuk berkontribusi untuk kebaikan negara untuk hal yang jauh lebih besar tentu akan menjadi pilihan kami, tapi tentunya kami perlu melihat lebih jelas," tutur Novel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)