medcom.id, Jakarta: Jemaah haji asal Indonesia dan jutaan jemaah dari seluruh dunia mulai bergerak menuju Arafah. Mereka akan mengikuti prosesi puncak ibadah haji yakni Wukuf.
"Hari ini secara bertahap sejak pagi jemaah sudah meninggalkan hotelnya. Harapannya semua jemaah haji kita malam nanti sudah berada di Arafah untuk memulai wukuf besok pagi," kata Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin dalam acara prime Time News Metro Tv, Sabtu (10/9/2016)
Lukman menuturkan, jemaah haji Indonesia berangkat dalam tiga gelombang. Setiap maktab dengan jumlah jemaah antara 2.800 sampai 3.000 orang akan diangkut dengan 21 - 22 bus.
Pemberangkatan pertama dilakukan dari pukul 07.00-12.00 Waktu Arab Saudi (WAS). Gelombang kedua pada pukul 12.00- 16.00 WAS. Sementara pemberangkatan gelombang ketiga mulai pukul 16.00 WAS hingga selesai.
Lukman mengatakan, petugas haji terus melakukan pengecekan kesiapan keperluan jemaah haji mulai dari logistik higga keperluan sarana kesehatan. Persiapan ini diharapkan dapat menunjang prosesi ibadah haji dengan baik.
"Persiapan sudah sebagaimana harapan, mudah-mudahan sampai besok sudah siap sehingga Wukuf bisa dilakukan dengan baik," tutur lukman.
medcom.id, Jakarta: Jemaah haji asal Indonesia dan jutaan jemaah dari seluruh dunia mulai bergerak menuju Arafah. Mereka akan mengikuti prosesi puncak ibadah haji yakni Wukuf.
"Hari ini secara bertahap sejak pagi jemaah sudah meninggalkan hotelnya. Harapannya semua jemaah haji kita malam nanti sudah berada di Arafah untuk memulai wukuf besok pagi," kata Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin dalam acara prime Time News Metro Tv, Sabtu (10/9/2016)
Lukman menuturkan, jemaah haji Indonesia berangkat dalam tiga gelombang. Setiap maktab dengan jumlah jemaah antara 2.800 sampai 3.000 orang akan diangkut dengan 21 - 22 bus.
Pemberangkatan pertama dilakukan dari pukul 07.00-12.00 Waktu Arab Saudi (WAS). Gelombang kedua pada pukul 12.00- 16.00 WAS. Sementara pemberangkatan gelombang ketiga mulai pukul 16.00 WAS hingga selesai.
Lukman mengatakan, petugas haji terus melakukan pengecekan kesiapan keperluan jemaah haji mulai dari logistik higga keperluan sarana kesehatan. Persiapan ini diharapkan dapat menunjang prosesi ibadah haji dengan baik.
"Persiapan sudah sebagaimana harapan, mudah-mudahan sampai besok sudah siap sehingga Wukuf bisa dilakukan dengan baik," tutur lukman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)