Wukuf di Padang Arafah (Foto: Antara/Prasetyo Utomo)
Wukuf di Padang Arafah (Foto: Antara/Prasetyo Utomo)

Arab Saudi Tetapkan Wukuf 3 Oktober

Aries Wijaksena • 25 September 2014 14:56
medcom.id, Madinah: Pemerintah Arab Saudi telah menetapkan hari wukuf jatuh pada Jumat (3/10/2014). Dengan demikian haji tahun 2014 menjadi haji akbar.
 
"Baru saja kami dapat informasi dari Kepala Pusat Observatorium King Abdul Aziz tentang penetapan 1 Dzulhijah, bahwa hasil pengamatan tim di Arab Saudi ada beberapa tempat melihat hilal. Arab Saudi menetapkan bahwa Kamis 25 September sudah masuk 1 Dzulhijah. Sehingga, konsekuensinya 9 Dzulhijah jatuh di hari Jumat," kata Kasubdit Pembinaan Syariat dan Hisab Rukyah Kemenag RI Ahmad Izzuddin, dalam konferensi pers di Kantor Misi Haji Indonesia Daker Madinah, Rabu (24/9/2014) malam.
 
Tradisi di Arab Saudi ketika wukuf jatuh di hari Jumat maka akan terjadi haji akbar. Di mana rakyat Arab Saudi tak ingin ketinggalan melaksanakan ibadah haji. Jumlah jemaah haji pun diprediksi akan membludak.

"Ini menjadi tradisi haji Akbar. Haji akbar terakhir pada tahun 2006," katanya.
 
Keputusan ini membuat ada perbedaan waktu hari raya Idul Adha yang ditetapkan pemerintah Indonesia yang menyatakan jatuh pada Minggu (5/10/2014). Sehingga puasa sunah Arofah di Indonesia jatuh pada Sabtu 4 Oktober. Sementara keputusan ormas Muhammadiyah yakni hari raya Idul Adha jatuh pada 4 Oktober sehingga puasa Arofah bersamaan dengan di Arab Saudi.
 
"Wajar ketika berbeda dengan Arab Saudi karena ketinggian hilal di Indonesia ketika maghrib di Indonesia di Arab Saudi masih pukul 14.00 siang dan wajar empat jam kemudian hilal sudah di atas ufuk di sana terlihat," pungkasnya.
 
Haji akbar memiliki sejumlah keistimewaan. Menurut Izzuddin, haji akbar adalah haji yang ditunggu masyarakat muslim seluruh dunia dan menjadi luar biasa karena jatuh di hari yang mulia.
 
"Haji akbar adalah haji yang sangat mulia dan sangat diharapkan seluruh umat muslim dan Insya Allah semua doanya dikabulkan Allah Taala," kata Izzuddin.
 
Selain itu, ada hadist Nabi Muhammad SAW yang memperkuat fenomena haji akbar ini. "Dilipatgandakan tujuh kali lipat pahalanya dan itu ada hadistnya," tuturnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LOV)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan