medcom.id, Jakarta: Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah mengapresiasi kinerja Pemerintah Indonesia dalam penyelenggaraan haji 2016. Hingga jelang kepulangan, seluruh rangkaian proses haji dianggap lebih baik dibanding tahun-tahun sebelumnya.
"Hal ini bisa dilihat sejak persiapan pelaksanaan, pemberangkatan, pelayanan di Tanah Suci, keselamatan jemaah haji terutama ketika di Armina kemarin, dan lain-lain. Kami berharap kesuksesan ini juga terjadi ketika pemulangan," kata Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti saat dihubungi Metrotvnews.com, Kamis (15/9/2016).
Baca: Komisi VIII Apresiasi Kerja Pemerintah Soal Haji
Keberhasilan ini, kata Mu'ti, tidak terlepas dari berbagai faktor. Pertama adalah kerja sama yang baik antara Pemerintah Indonesia dalam hal ini Kementerian Agama (Kemenag) RI, Pemerintah Arab Saudi, serta beberapa lembaga dan instansi terkait.
"Dari sisi sistem tampaknya sudah dipersiapkan dengan sebaik-baiknya. Data haji kami lihat dari waktu ke waktu semakin baik. Kami juga melihat beberapa peraturan yang dulu direncanakan tahun ini mulai diterapkan, seperti petugas haji yang dianjurkan untuk konsentrasi penuh melakukan pelayanan, tidak sibuk menunaikan ibadah haji sehingga jemaah terlayani dengan sebaik-baiknya," kata Mu'ti.
Dia menambahkan, apresiasi juga layak diberikan kepada jemaah haji Indonesia yang tahun ini dikenal memiliki kesadaran dan kedisiplinan tinggi. Sikap baik ini, kata Mu'ti, diharap tetap dipertahankan hingga kembali ke Tanah Air.
"Mereka yang berhaji harus menjadi manusia baru yang memiliki peningkatan solidaritas dan saling tolong menolong, menjadi orang yang baik dan penyebar kebaikan, mempertahankan semangat beribadah, serta semangat sabar untuk senantiasa melakukan kebaikan."
Simak: Jemaah Haji Berangsur-angsur Tinggalkan Mina
medcom.id, Jakarta: Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah mengapresiasi kinerja Pemerintah Indonesia dalam penyelenggaraan haji 2016. Hingga jelang kepulangan, seluruh rangkaian proses haji dianggap lebih baik dibanding tahun-tahun sebelumnya.
"Hal ini bisa dilihat sejak persiapan pelaksanaan, pemberangkatan, pelayanan di Tanah Suci, keselamatan jemaah haji terutama ketika di Armina kemarin, dan lain-lain. Kami berharap kesuksesan ini juga terjadi ketika pemulangan," kata Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti saat dihubungi
Metrotvnews.com, Kamis (15/9/2016).
Baca: Komisi VIII Apresiasi Kerja Pemerintah Soal Haji
Keberhasilan ini, kata Mu'ti, tidak terlepas dari berbagai faktor. Pertama adalah kerja sama yang baik antara Pemerintah Indonesia dalam hal ini Kementerian Agama (Kemenag) RI, Pemerintah Arab Saudi, serta beberapa lembaga dan instansi terkait.
"Dari sisi sistem tampaknya sudah dipersiapkan dengan sebaik-baiknya. Data haji kami lihat dari waktu ke waktu semakin baik. Kami juga melihat beberapa peraturan yang dulu direncanakan tahun ini mulai diterapkan, seperti petugas haji yang dianjurkan untuk konsentrasi penuh melakukan pelayanan, tidak sibuk menunaikan ibadah haji sehingga jemaah terlayani dengan sebaik-baiknya," kata Mu'ti.
Dia menambahkan, apresiasi juga layak diberikan kepada jemaah haji Indonesia yang tahun ini dikenal memiliki kesadaran dan kedisiplinan tinggi. Sikap baik ini, kata Mu'ti, diharap tetap dipertahankan hingga kembali ke Tanah Air.
"Mereka yang berhaji harus menjadi manusia baru yang memiliki peningkatan solidaritas dan saling tolong menolong, menjadi orang yang baik dan penyebar kebaikan, mempertahankan semangat beribadah, serta semangat sabar untuk senantiasa melakukan kebaikan."
Simak: Jemaah Haji Berangsur-angsur Tinggalkan Mina Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SBH)