medcom.id, Tangerang: Menjelang kembali ke tanah air, Menteri Agama (Menag), Lukman Hakim Saifuddin menyempatkan diri bertemu dengan Menteri Haji Kerajaan Arab Saudi, Dr Bandar bin Muhammad Hajjar. Ia menyampaikan empat masukan untuk pelaksanaan haji ke depannya, terutama terkait penambahan kuota jamaah haji Indonesia.
Menurut dia, selama ini kuota memang menjadi permasalahan untuk jamaah Indonesia. Besarnya animo masyarakat yang ingin berhaji tidak didukung dengan jumlah kuota yang diberikan penyelenggara haji Saudi Arabia.
"Kita meminta Saudi Arabia me-review kembali kuota haji kita. Kedua, saya meminta kuota negara lain yang tidak terserap habis bisa digunakan kuota haji kita," kata Lukman dalam Konferensi pers di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (10/10/2014).
Selain itu, Lukman juga menyoroti perkemahan yang ada di Arafah. Ia meminta penyelenggara haji Arab bisa memperbaiki fasilitas yang ada supaya jamaah haji bisa mendapatkan kenyamanan.
"Kondisi perkemahan arafah sangat memprihatinkan karena tidak ada AC (Air Conditioner) atau air coolant, apalagi tenda yang rendah dan cuacanya panas sekali. Kita meminta agar lebih serius menangani Arafah seperti di Mina agar jamaah bisa nyaman di Arafah," ujar dia.
Terakhir, Lukma berharap adanya pengubahan slot waktu pemulangan jamaah haji Indonesia. Ia meminta agar penyelenggara haji Arab dapat menambah jumlah kloter pemulangan untuk jamaah Indonesia per harinya.
"Di Jeddah kita hanya bisa memulangkan 10 kloter perhari. Maka kita meminta agar ditambah slot time dengan menambah menjadi 15 kloter perhari," kata wakil ketua umum DPP PPP ini.
medcom.id, Tangerang: Menjelang kembali ke tanah air, Menteri Agama (Menag), Lukman Hakim Saifuddin menyempatkan diri bertemu dengan Menteri Haji Kerajaan Arab Saudi, Dr Bandar bin Muhammad Hajjar. Ia menyampaikan empat masukan untuk pelaksanaan haji ke depannya, terutama terkait penambahan kuota jamaah haji Indonesia.
Menurut dia, selama ini kuota memang menjadi permasalahan untuk jamaah Indonesia. Besarnya animo masyarakat yang ingin berhaji tidak didukung dengan jumlah kuota yang diberikan penyelenggara haji Saudi Arabia.
"Kita meminta Saudi Arabia me-review kembali kuota haji kita. Kedua, saya meminta kuota negara lain yang tidak terserap habis bisa digunakan kuota haji kita," kata Lukman dalam Konferensi pers di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (10/10/2014).
Selain itu, Lukman juga menyoroti perkemahan yang ada di Arafah. Ia meminta penyelenggara haji Arab bisa memperbaiki fasilitas yang ada supaya jamaah haji bisa mendapatkan kenyamanan.
"Kondisi perkemahan arafah sangat memprihatinkan karena tidak ada AC (
Air Conditioner) atau
air coolant, apalagi tenda yang rendah dan cuacanya panas sekali. Kita meminta agar lebih serius menangani Arafah seperti di Mina agar jamaah bisa nyaman di Arafah," ujar dia.
Terakhir, Lukma berharap adanya pengubahan slot waktu pemulangan jamaah haji Indonesia. Ia meminta agar penyelenggara haji Arab dapat menambah jumlah kloter pemulangan untuk jamaah Indonesia per harinya.
"Di Jeddah kita hanya bisa memulangkan 10 kloter perhari. Maka kita meminta agar ditambah
slot time dengan menambah menjadi 15 kloter perhari," kata wakil ketua umum DPP PPP ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)
