medcom.id, Makkah: Jemaah yang akan melaksanakan ibadah haji di Makkah terus berdatangan. Masjidil Haram tak lagi lengang dan mulai dipadati jemaah haji dari berbagai negara, termasuk dari Indonesia yang melakukan umroh dan salat.
Kepadatan mulai terlihat dari jalan menuju Masjidil Haram. Jika dua pekan lalu saat haji umroh jalan masih lengang, pada Jumat (12/9/2014) ini, sudah padat merayap.
Jamaah haji dari berbagai negara seperti Malaysia, Bangladesh, dan India banyak terlihat di Masjidil Haram. Tentu saja jamaah haji Indonesia juga sudah banyak sekali yang mondar-mandir beribadah di Masjidil Haram.
Jumlah jamaah haji Indonesia yang tiba di Tanah Suci hingga hari ini sudah sebanyak 57.685 jemaah. Jumlah jemaah haji dari Indonesia yang sudah masuk ke Makkah pun semakin banyak.
Saat ini, sudah 4.177 jemaah haji dari 10 kloter masuk ke Makkah dan jumlahnya terus bertambah setiap harinya. Sementara, hingga kini tercatat sudah ada tujuh jemaah haji Indonesia yang sudah dipastikan meninggal dunia. (mch2014)
medcom.id, Makkah: Jemaah yang akan melaksanakan ibadah haji di Makkah terus berdatangan. Masjidil Haram tak lagi lengang dan mulai dipadati jemaah haji dari berbagai negara, termasuk dari Indonesia yang melakukan umroh dan salat.
Kepadatan mulai terlihat dari jalan menuju Masjidil Haram. Jika dua pekan lalu saat haji umroh jalan masih lengang, pada Jumat (12/9/2014) ini, sudah padat merayap.
Jamaah haji dari berbagai negara seperti Malaysia, Bangladesh, dan India banyak terlihat di Masjidil Haram. Tentu saja jamaah haji Indonesia juga sudah banyak sekali yang mondar-mandir beribadah di Masjidil Haram.
Jumlah jamaah haji Indonesia yang tiba di Tanah Suci hingga hari ini sudah sebanyak 57.685 jemaah. Jumlah jemaah haji dari Indonesia yang sudah masuk ke Makkah pun semakin banyak.
Saat ini, sudah 4.177 jemaah haji dari 10 kloter masuk ke Makkah dan jumlahnya terus bertambah setiap harinya. Sementara, hingga kini tercatat sudah ada tujuh jemaah haji Indonesia yang sudah dipastikan meninggal dunia. (mch2014)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LOV)