"Kita disetiap ranting di 27 kota/kabupaten ada. Jadi sekitar lebih dari 62 ribu kita siapkan untuk membantu arus mudik Lebaran tahun ini" ujar Atalia kepada Medcom.id di Stasiun Bandung, Jawa Barat, Minggu, 24 April 2022.
Atalia menuturkan, pramuka akan bekerjasama dengan pihak lainnya seperti Palang Merah Indonesia (PMI) untuk membantu TNI dan Polri dalam pengamanan Operasi Ketupat. Nantinya, para anggota pramuka tersebut akan membantu arus lalu lintas jika terjadi kemacetan.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Dan juga kita mengingatkan para pemudik agar tetap menerapkan protokol kesehatan, seperti wajib memakai masker," sahutnya.
Baca: Wisata Goa Sunyaragi Kota Cirebon Disulap Jadi Rest Area untuk Pemudik
Selain itu, pramuka juga diakui Atalia akan memberikan informasi-informasi terutama titik kemacetan yang hendak dilalui para pemudik. Ia berharap, dengan turut andilnya pramuka, momen mudik Lebaran tahun ini bisa berjalan dengan lancar dan aman.
"Dengan harap seperti itu, informasi yang diberikan kepada masyarakat akan lebih baik untuk masa mudik," sambungnya.
Sementara itu, anggota pramuka yang akan diterjunkan harus memahami terlebih dahulu terutama terkait aturan pengaturan lalu lintas. Terkait hal itu pun, lanjutnya, para pramuka terpilih yang akan diterjunkan untuk membantu mengatur lalu lintas.
"Tentunya (yang sudah terlatih), dan kita juga pastinya didampingi oleh TNI dan Polri. Jadi kita bekerjasama di lapangan," ungkapnya.