Cirebon: Rumah Sakit Daerah (RSD) Gunung Jati Cirebon, saat ini sedang merawat tiga pasien covid-19. Dua diantaranya, belum melakukan vaksinasi covid-19.
Direktur RSD Gunung Jati Cirebon dr Katibi mengatakan, tiga pasien tersebut masuk ke RSD Gunung Jati pada Minggu, 12 Juni 2022, dan Rabu, 15 Juni 2022.
Berdasarkan penelusuran yang dilakukan oleh pihaknya, hanya satu pasien saja yang sudah mendapatkan vaksinasi covid-19. Sedangkan dua pasien lainnya belum.
"Ada satu pasien yang sudah vaksin Sinovac dua kali. Kalau dua pasien lainnya, belum mendapatkan vaksin sama sekali," ujar Katibi, Jumat, 17 Juni 2022.
Baca juga: RSD Gunungjati Cirebon Kembali Rawat Pasien Covid-19
Hingga saat ini, pihaknya juga masih belum mengetahui, jenis varian covid-apa yang menjangkiti tiga pasien tersebut.
Namun menurut Katibi, pihaknya akan mendalami uji laboratorium dari salah satu pasien yang sudah mendapatkan dua kali vaksin.
"Mungkin kami akan fokus ke pasien yang sudah mendapatkan dua kali vaksin," kata Katibi.
Rencananya, sampel dari pasien yang sudah melakukan vaksinasi diperiksakan ke Labkesda Provinsi Jawa Barat. Hal tersebut untuk mengetahui, apakah pasien tersebut terkena covid-19 yang terbaru atau bukan.
Cirebon: Rumah Sakit Daerah (RSD) Gunung Jati Cirebon, saat ini sedang merawat tiga pasien covid-19. Dua diantaranya, belum
melakukan vaksinasi covid-19.
Direktur RSD Gunung Jati Cirebon dr Katibi mengatakan, tiga pasien tersebut masuk ke RSD Gunung Jati pada Minggu, 12 Juni 2022, dan Rabu, 15 Juni 2022.
Berdasarkan penelusuran yang dilakukan oleh pihaknya, hanya satu pasien saja yang sudah mendapatkan vaksinasi covid-19. Sedangkan dua pasien lainnya belum.
"Ada satu pasien yang sudah vaksin Sinovac dua kali. Kalau dua pasien lainnya, belum mendapatkan vaksin sama sekali," ujar Katibi, Jumat, 17 Juni 2022.
Baca juga:
RSD Gunungjati Cirebon Kembali Rawat Pasien Covid-19
Hingga saat ini, pihaknya juga masih belum mengetahui, jenis varian covid-apa yang menjangkiti tiga pasien tersebut.
Namun menurut Katibi, pihaknya akan mendalami uji laboratorium dari salah satu pasien yang sudah mendapatkan dua kali vaksin.
"Mungkin kami akan fokus ke pasien yang sudah mendapatkan dua kali vaksin," kata Katibi.
Rencananya, sampel dari pasien yang sudah melakukan vaksinasi diperiksakan ke Labkesda Provinsi Jawa Barat. Hal tersebut untuk mengetahui, apakah pasien tersebut terkena covid-19 yang terbaru atau bukan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)