Warga beraktivitas di tengah genangan dengan perahu. Medcom.id/ BPBD Kudus.
Warga beraktivitas di tengah genangan dengan perahu. Medcom.id/ BPBD Kudus.

Sepekan Banjir, 603 Warga Kudus Bertahan di Pengungsian

Rhobi Shani • 07 Maret 2023 10:19
Kudus: Banjir yang terjadi di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, belum juga surut. Sebanyak 603 warga Kota Kretek pun masih bertahan di pengungsian sejak sepekan terakhir.
 
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kudus, Mundir, mengatakan ratusan warga tersebar di enam pengungsian. Di antaranya dua pengungsian di Kecamatan Mejobo, tiga titik prngungsian di Kecamatan Jati, dan satu pengungsian di Kecamatan Undaan.
 
“Itu data sejak 1 Maret sampai tadi malam. Pagi ini kami pantau lagi,” ujar Mundir, Selasa, 7 Maret 2023.

Di Kecamatan Mejobo, titik pengungsian ada di Balai Desa Payaman dan Balai Desa Gulang. Jumlah pengungsi di kecamatan ini sebanyak 168 jiwa.
 
Baca juga: Natuna Tetapkan Tanggap Darurat Bencana Longsor

Kemudian pengungsian di Kecamatan Jati ada di GKMI Desa Tanjungkarang, Klenteng Tanjungkarang, dan gedung PKK Desa Jetis Kapuan. Tercatat ada 344 jiwa pengungsi di lokasi ini. 
 
“Di Kecamatan Undaan lokasi pengungsiannya ada di Balai Desa Karangrowo, jumlah pengungsi sebanyak 91 orang,” kata dia.
 
Guna memenuhi kebutuhan makan pengungsi dan warga terdampak banjir, dapur umum pun didirikan. Saat ini ada delapan titik dapur umum.
 
Banjir akibat tingginya intensitas curah hujan dan kiriman air dari hulu merendam lima kecamatan. Tercatat sebanyak 25.805 warga Kota Kretek terdampak. Selain merendam rumah-rumah warga, banjir juga merendam ribuan hektare area persawahan. 
 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan