Palembang: Dinas Perhubungan (Dishub) Sumatra Selatan memastikan bus Sriwijaya tujuan Bengkulu-Palembang yang mengalami kecelakaan tunggal di Liku Lematang, Desa Prahu Dipo, Kecamatan Dempo Selatan, Kota Pagaralam, Sumatra Selatan, Selasa, 24 Desember 2019, tidak laik jalan.
“Ya saya sudah dapat info mengenai kecelakaan bus Sriwijaya di Pagaralam. Setelah ditelusuri ternyata bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) itu tidak laik jalan,” kata Kepala Dishub Sumsel Nelson Firdaus, Selasa, 24 Desember 2019.
Nelson mengatakan bus Sriwijaya seharusnya tak beroperasi sebab ramp check-nya tak sesuai aturan. Selain ramp check, pihaknya masih menelusuri masalah lain di bus Sriwijaya.
“Intinya Bus Sriwijaya tidak laik beroperasi,” tegasnya.
Bus Sriwijaya jurusan Bengkulu-Palembang, terjun ke jurang pada Selasa dini hari, 24 Desember 2019. Akibatnya, penumpang tewas sebanyak 25 orang dan terluka 14 orang. Korban telah dibawa ke rumah sakit Besemah, Pagaralam.
Palembang: Dinas Perhubungan (Dishub) Sumatra Selatan memastikan bus Sriwijaya tujuan Bengkulu-Palembang yang mengalami kecelakaan tunggal di Liku Lematang, Desa Prahu Dipo, Kecamatan Dempo Selatan, Kota Pagaralam, Sumatra Selatan, Selasa, 24 Desember 2019, tidak laik jalan.
“Ya saya sudah dapat info mengenai kecelakaan bus Sriwijaya di Pagaralam. Setelah ditelusuri ternyata bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) itu tidak laik jalan,” kata Kepala Dishub Sumsel Nelson Firdaus, Selasa, 24 Desember 2019.
Nelson mengatakan bus Sriwijaya seharusnya tak beroperasi sebab ramp check-nya tak sesuai aturan. Selain ramp check, pihaknya masih menelusuri masalah lain di bus Sriwijaya.
“Intinya Bus Sriwijaya tidak laik beroperasi,” tegasnya.
Bus Sriwijaya jurusan Bengkulu-Palembang, terjun ke jurang pada Selasa dini hari, 24 Desember 2019. Akibatnya, penumpang tewas sebanyak 25 orang dan terluka 14 orang. Korban telah dibawa ke rumah sakit Besemah, Pagaralam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)