dok. www.jobscdc.com
dok. www.jobscdc.com

BPJS Ketenagakerjaan Terbitkan Perjanjian dengan Pemkot Denpasar

Antara • 29 Maret 2016 11:41
medcom.id, Denpasar: Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan menerbitkan perjanjian kerja sama dengan Pemkot Denpasar untuk mendapatkan perluasan kepesertaan. Sebab, kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan sangat penting fungsinya bagi tenaga kerja dan pemberi kerja untuk mendapatkan jaminan sosial.
 
"Seluruh tenaga kerja harus mendapat jaminan BPJS Ketenagakerjaan, sifatnya wajib dan diikuti oleh semua pekerja," kata Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Denpasar Tonny Isprijanto saat bertatap muka dengan Wali Kota Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra, Kamis (17/3/2016).
 
Menurut Tonny, perbedaan BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan yaitu BPJS Ketenagakerjaan menangani orang sakit yang berhubungan dengan pekerjaan. "Jadi, keuntungan dari pekerja yang ikut BPJS Ketenagakerjaan adalah memiliki dua jenis jaminan secara langsung, yakni jaminan kesehatan dan jaminan saat pensiun. Dari data yang ada, sejauh ini peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan di Kota Denpasar per 2015 baru mencapai 250 ribu dari 800 ribu peserta yang sudah terdaftar," ujarnya.

Tonny menargetkan, pada 2016 jumlah kepesertaan aktif akan naik 20 persen, yakni 320 ribu peserta. "Target secara nasional, semua tenaga kerja sudah tercover minimal 80 persen dan dilakukan secara bertahap. BPJS Ketenagakerjaan memiliki empat jenis program, yaitu jaminan kecelakaan kerja, jaminan kematian, jaminan hari tua, dan jaminan pensiun," ucapnya.
 
Sementara itu, Wali Kota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra menyambut baik langkah yang dilakukan BPJS Ketenagakerjaan. Ia berpesan, agar ke depan pihak BPJS Ketenagakerjaan melakukan sosialisasi dan pengumuman yang lebih gencar kepada masyarakat.
 
Rai Mantra meminta pihak BPJS memanfaatkan ruang publik, seperti Lapangan Puputan Badung I Gusti Ngurah Made Agung dan Taman Kota Lumintang untuk melakukan sosialisasi terkait BJS Ketenagakerjaan. Ia berharap BPJS Ketenagakerjaan juga menyiapkan kader-kader dan berkoordinasi serta bekerja sama dengan pihak organisasi profesi, seperti Kadin, Gapensi, dinas-dinas terkait seperti Badan Perijinan, lembaga koperasi serta organisasi lainnya di Kota Denpasar dalam melakukan sosialisasi.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NIN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan