Kendari: Badan Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kendari, melakukan operasi pencarian terhadap seorang mahasiswa bernama Yusril, 24, yang dilaporkan hilang di hutan Bukit Popalia, Kecamatan Wolasi, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara.
Kepala Basarnas Kendari, Aris Sofingi, mengatakan pihaknya menerima informasi hilangnya Yusril dari rekan korban bernama Lukman.
"Kami menerima informasi pada pukul 21.04 Wita dari Lukman yang melaporkan telah terjadi kondisi membahayakan manusia terhadap satu orang yang dilaporkan hilang di hutan Bukit Popalia," kata Aris di Kendari, Minggu, 25 September 2022.
Berdasarkan laporan tersebut, pada pukul 21.22 Wita Tim Penyelamat Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) atau Basarnas Kendari diberangkatkan ke lokasi kejadian kecelakaan untuk melakukan pencarian mahasiswa akhir Catur Sakti Kendari.
"Tim yang diberangkatkan berjumlah tujuh orang menuju lokasi terakhir korban dilaporkan hilang dengan menggunakan Rescue Car satu unit, ambulans satu unit dan motor trail satu unit," jelasnya.
Korban yang merupakan warga Kelurahan Kessilampe, Kecamatan Kendari, Kota Kendari sebelumnya dilaporkan masuk ke dalam hutan Bukit Popalia seorang diri pada pukul 19.00 Wita, Sabtu, 24 September 2022.
Sebelum masuk ke hutan, korban menitipkan motornya kepada warga sekitar. "Hingga saat informasi ini diterima, korban belum kembali dan telah dilakukan pencarian oleh warga sekitar dengan hasil nihil," ungkap Aris.
Kendari: Badan Pencarian dan Pertolongan (
Basarnas) Kendari, melakukan operasi
pencarian terhadap seorang mahasiswa bernama Yusril, 24, yang dilaporkan hilang di hutan Bukit Popalia, Kecamatan Wolasi, Kabupaten Konawe Selatan,
Sulawesi Tenggara.
Kepala Basarnas Kendari, Aris Sofingi, mengatakan pihaknya menerima informasi hilangnya Yusril dari rekan korban bernama Lukman.
"Kami menerima informasi pada pukul 21.04 Wita dari Lukman yang melaporkan telah terjadi kondisi membahayakan manusia terhadap satu orang yang dilaporkan hilang di hutan Bukit Popalia," kata Aris di Kendari, Minggu, 25 September 2022.
Berdasarkan laporan tersebut, pada pukul 21.22 Wita Tim Penyelamat Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) atau Basarnas Kendari diberangkatkan ke lokasi kejadian kecelakaan untuk melakukan pencarian mahasiswa akhir Catur Sakti Kendari.
"Tim yang diberangkatkan berjumlah tujuh orang menuju lokasi terakhir korban dilaporkan hilang dengan menggunakan Rescue Car satu unit, ambulans satu unit dan motor trail satu unit," jelasnya.
Korban yang merupakan warga Kelurahan Kessilampe, Kecamatan Kendari, Kota Kendari sebelumnya dilaporkan masuk ke dalam hutan Bukit Popalia seorang diri pada pukul 19.00 Wita, Sabtu, 24 September 2022.
Sebelum masuk ke hutan, korban menitipkan motornya kepada warga sekitar. "Hingga saat informasi ini diterima, korban belum kembali dan telah dilakukan pencarian oleh warga sekitar dengan hasil nihil," ungkap Aris.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(DEN)