Malang: Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin, mengatakan, Indonesia harus sigap dalam menghadapi situasi pangan dunia yang terimbas pandemi covid-19, perubahan iklim, dan dinamika politik global. Salah satunya dengan membangun ketahanan pangan melalui sumber daya lokal.
“Menghadapi situasi pangan dunia yang tidak menentu, Indonesia harus sigap mengambil momentum untuk memperkuat kedaulatan pangan nasional. Dengan mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya pangan lokal, Indonesia akan sanggup membangun ketahanan pangannya,” katanya saat membuka secara daring kegiatan Gelar Pangan Nusantara Tahun 2022 di Universitas Brawijaya (UB), Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu, 22 Oktober 2022.
Wapres menyampaikan sumber daya pangan lokal Indonesia sangat beragam. Dengan demikian, maka potensi yang dimiliki pun tentu sangat besar.
“Kekayaan alam dan keanekaragaman hayati yang berlimpah adalah anugerah Allah Subhanahu wa Ta’ala yang harus kita kelola dengan bijak. Kekayaan rempah dan potensi pangan lokal yang berbeda-beda dari Aceh hingga Papua harus terus kita gali potensinya, bahkan kita kembalikan lagi kejayaannya,” jelasnya.
Wapres pun kemudian menegaskan komitmen pemerintah. Yakni untuk terus terjaga dalam memastikan keterjangkauan pangan bagi seluruh masyarakat.
“Pemerintah harus selalu hadir di tengah masyarakat untuk memberikan ketenangan dan memastikan pemenuhan urusan pangan ini. Tidak saja soal ketersediaan, tetapi juga keterjangkauan harga, keragaman, aksesibilitas, kualitas hingga keamanan konsumsinya. Pangan yang dikonsumsi masyarakat harus beragam, bergizi, seimbang, dan aman,” tegas Wapres.
Wapres pun berharap agar peringatan Hari Pangan Sedunia ke-42 kali ini dapat menjadi momentum pengingat. Bahwa kebutuhan pangan merupakan hak asasi seluruh manusia yang harus dipenuhi.
“Hari Pangan Sedunia ke-42 kali ini juga menyuarakan pangan sebagai hak asasi manusia yang mendasar dan fundamental. Hari Pangan Sedunia diperingati setiap tahunnya untuk meningkatkan kesadaran bahwa pangan berkontribusi penting dalam persoalan kemiskinan dan kelaparan,” terangnya.
Sementara itu, Rektor UB, Widodo, menyampaikan kampusnya siap mendukung terwujudnya kedaulatan pangan di Indonesia. Hal tersebut sudah mulai dilakukan di universitas ini mulai dari analisis kajian hingga pengembangan pertanian melalui dengan artificial intelligence (kecerdasan buatan).
Ia pun berharap ke depannya upaya-upaya ini dapat memberikan kontribusi dalam menciptakan ketahanan pangan di Indonesia.
“Sekali lagi saya mengucapkan Selamat Hari Pangan Dunia ke-42. Semoga kita semua akan selalu senantiasa dimudahkan dalam hal pangan di Indonesia,” katanya.
Expo Gelar Pangan Nusantara (Expo GPN) ini diadakan pada 21-24 Oktober 2024 di Universitas Brawijaya (UB), Malang dalam rangka Hari Pangan Sedunia ke-42. Kegiatan ini bertemakan 'Bersama Wujudkan Pangan Kuat Indonesia Berdaulat'.
Rangkaian Expo GPN terdiri dari Senam Pagi Bersama, Expo Pangan, Simposium Pangan dan Gizi, Talkshow, Festival Kreasi Pangan Lokal, Cooking Demo Kreasi Menu B2SA, Business Matching, Coaching Clinic, Lomba Poster, Lomba Menggambar dan Hiburan lainnya.
Malang:
Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin, mengatakan, Indonesia harus sigap dalam menghadapi situasi pangan dunia yang terimbas pandemi covid-19, perubahan iklim, dan dinamika politik global. Salah satunya dengan membangun ketahanan pangan melalui sumber daya lokal.
“Menghadapi situasi pangan dunia yang tidak menentu, Indonesia harus sigap mengambil momentum untuk memperkuat
kedaulatan pangan nasional. Dengan mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya pangan lokal, Indonesia akan sanggup membangun ketahanan pangannya,” katanya saat membuka secara daring kegiatan Gelar Pangan Nusantara Tahun 2022 di Universitas Brawijaya (UB), Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu, 22 Oktober 2022.
Wapres menyampaikan
sumber daya pangan lokal Indonesia sangat beragam. Dengan demikian, maka potensi yang dimiliki pun tentu sangat besar.
“Kekayaan alam dan keanekaragaman hayati yang berlimpah adalah anugerah
Allah Subhanahu wa Ta’ala yang harus kita kelola dengan bijak. Kekayaan rempah dan potensi pangan lokal yang berbeda-beda dari Aceh hingga Papua harus terus kita gali potensinya, bahkan kita kembalikan lagi kejayaannya,” jelasnya.
Wapres pun kemudian menegaskan komitmen pemerintah. Yakni untuk terus terjaga dalam memastikan keterjangkauan pangan bagi seluruh masyarakat.
“Pemerintah harus selalu hadir di tengah masyarakat untuk memberikan ketenangan dan memastikan pemenuhan urusan pangan ini. Tidak saja soal ketersediaan, tetapi juga keterjangkauan harga, keragaman, aksesibilitas, kualitas hingga keamanan konsumsinya. Pangan yang dikonsumsi masyarakat harus beragam, bergizi, seimbang, dan aman,” tegas Wapres.
Wapres pun berharap agar peringatan Hari Pangan Sedunia ke-42 kali ini dapat menjadi momentum pengingat. Bahwa kebutuhan pangan merupakan hak asasi seluruh manusia yang harus dipenuhi.
“Hari Pangan Sedunia ke-42 kali ini juga menyuarakan pangan sebagai hak asasi manusia yang mendasar dan fundamental. Hari Pangan Sedunia diperingati setiap tahunnya untuk meningkatkan kesadaran bahwa pangan berkontribusi penting dalam persoalan kemiskinan dan kelaparan,” terangnya.
Sementara itu, Rektor UB, Widodo, menyampaikan kampusnya siap mendukung terwujudnya kedaulatan pangan di Indonesia. Hal tersebut sudah mulai dilakukan di universitas ini mulai dari analisis kajian hingga pengembangan pertanian melalui dengan
artificial intelligence (kecerdasan buatan).
Ia pun berharap ke depannya upaya-upaya ini dapat memberikan kontribusi dalam menciptakan ketahanan pangan di Indonesia.
“Sekali lagi saya mengucapkan Selamat Hari Pangan Dunia ke-42. Semoga kita semua akan selalu senantiasa dimudahkan dalam hal pangan di Indonesia,” katanya.
Expo Gelar Pangan Nusantara (Expo GPN) ini diadakan pada 21-24 Oktober 2024 di Universitas Brawijaya (UB), Malang dalam rangka Hari Pangan Sedunia ke-42. Kegiatan ini bertemakan 'Bersama Wujudkan Pangan Kuat Indonesia Berdaulat'.
Rangkaian Expo GPN terdiri dari Senam Pagi Bersama, Expo Pangan, Simposium Pangan dan Gizi, Talkshow, Festival Kreasi Pangan Lokal, Cooking Demo Kreasi Menu B2SA, Business Matching, Coaching Clinic, Lomba Poster, Lomba Menggambar dan Hiburan lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)