Bangun: Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengunjungi Desa Wisata Pela, Kota Bangun, Kalimantan Timur. Sandiaga Bertemu salah satu anggota Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Harapan Kita, Hasanah, 58.
Sandiaga menuturkan Hasanah adalah penggerak ibu-ibu di Desa Pela dalam meningkatkan perekonomian keluarga. Kelompok PKK tersebut membuat produk kuliner khas Kaltim.
"Ibu-Ibu ini tergabung dalam PKK bernama Harapan Kita sejak 2013 yang berawal dari Ibu Hasanah serta semangat warga Desa Pela pada saat itu belum memiliki kegiatan," kata Sandiaga di Desa Pela, Kota Bangun, Senin, 25 Juli 2022.
Hasanah bersama komunitasnya memproduksi makanan bernama Rabuk Iwak khas Kaltim. Makanan tersebut berasal dari ikan lais dan ikan gabus.
Namun, Hasanah memiliki kendala dalam penjualan Rabuk Iwak. Lantaran alat peniris minyaknya rusak.
Sandiaga lantas memberikan bantuan mesin spinner (pengering minyak) untuk membuat Rabuk Iwak. Sandiaga menginginkan makanan unggulan ini dapat berkembang ke daerah-daerah lainnya.
"Saya baru saja berinteraksi dengan Ibu Hasanah dan kelompok pembuatan Rabuk Iwak ini yang tadi menginginkan bantuan mesin spinner," ucap Sandiaga.
Dalam kesempatan itu, Sandiaga mengapresiasi masyarakat Desa Pela yang menginginkan kemajuan desanya. Menurut dia, ini selaras dengan program Kemenparekraf.
Sementara itu, Hasanah mengucapkan terimakasih atas bantuan yang diberikan. "Dengan ini (Menparekraf) dapat melihat sendiri permasalahan yang terjadi, sehingga Pak Sandi dapat memberikan solusi bantuan mesin spinner," ujar Hasanah.
Dalam kegiatan ini Sandiaga juga menyerahkan bantuan peralatan kebersihan. Alat itu akan digunakan untuk pengembangan desa wisata.
Bangun: Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (
Menparekraf) Sandiaga Uno mengunjungi Desa Wisata Pela, Kota Bangun, Kalimantan Timur. Sandiaga Bertemu salah satu anggota Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Harapan Kita, Hasanah, 58.
Sandiaga menuturkan Hasanah adalah penggerak ibu-ibu di Desa Pela dalam meningkatkan perekonomian keluarga. Kelompok PKK tersebut membuat produk kuliner khas Kaltim.
"Ibu-Ibu ini tergabung dalam PKK bernama Harapan Kita sejak 2013 yang berawal dari Ibu Hasanah serta semangat warga Desa Pela pada saat itu belum memiliki kegiatan," kata Sandiaga di Desa Pela, Kota Bangun, Senin, 25 Juli 2022.
Hasanah bersama komunitasnya memproduksi makanan bernama Rabuk Iwak khas Kaltim. Makanan tersebut berasal dari ikan lais dan ikan gabus.
Namun, Hasanah memiliki kendala dalam penjualan Rabuk Iwak. Lantaran alat peniris minyaknya rusak.
Sandiaga lantas memberikan bantuan mesin
spinner (pengering minyak) untuk membuat Rabuk Iwak. Sandiaga menginginkan makanan unggulan ini dapat berkembang ke daerah-daerah lainnya.
"Saya baru saja berinteraksi dengan Ibu Hasanah dan kelompok pembuatan Rabuk Iwak ini yang tadi menginginkan bantuan mesin
spinner," ucap Sandiaga.
Dalam kesempatan itu, Sandiaga mengapresiasi masyarakat Desa Pela yang menginginkan kemajuan desanya. Menurut dia, ini selaras dengan program Kemenparekraf.
Sementara itu, Hasanah mengucapkan terimakasih atas bantuan yang diberikan. "Dengan ini (Menparekraf) dapat melihat sendiri permasalahan yang terjadi, sehingga Pak Sandi dapat memberikan solusi bantuan mesin
spinner," ujar Hasanah.
Dalam kegiatan ini Sandiaga juga menyerahkan bantuan peralatan kebersihan. Alat itu akan digunakan untuk pengembangan desa wisata.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(LDS)