Meskipun pimpinan Pondok tersebut datang ke rumahnya, Soimah mengaku tetap akan melanjutkan proses hukum kepada pihak-pihak yang terlibat serta menutup-nutupi kematian putranya tersebut.
"Saya sebagai seorang ibu untuk menyetujui proses autopsi tersebut benar-benar sangat membuat batin saya terguncang," kata Soimah, Sabtu, 10 September 2022.
Baca: Polisi Temukan Bukti CCTV Lokasi Penganiayaan Santri Pondok Modern Gontor |
Soimah menegaskan akan melanjutkan perjuangan anaknya untuk dapat memperbaiki sistem Pondok agar tidak terjadi kembali tindakan kekerasan di lembaga pendidikan mana pun.
Lantaran sebelumnya anaknya wafat, almarhum selalu berbicara kepadanya ingin memperbaiki sistem di Pondok.
"Rupanya dengan meninggalnya almarhum baru saya bisa mengerti maksud celotehan tersebut adalah untuk memperbaiki sistem agar tidak terjadi tindakan kekerasan di lembaga pendidikan mana pun dan pengalihan pengasuhan dan pengawasan kepada senioritas," jelasnya.
Menurutnya, tujuan para pimpinan Gontor mengunjungi keluarganya merupakan suatu bentuk tindakan yang nyata untuk menghibur dan mengucapkan belasungkawa.
"Tujuan pimpinan Gontor datang kesini agar keluarga kami bersabar dalam menghadapi cobaan yang sedang kami alami," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id