Cirebon: Total kasus covid-19 di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, mencapai 10.209 kasus. Tercatat sebanyak 27 warga terpapar covid-19 pada hari ini, Rabu, 9 Juni 2021.
Bupati Cirebon, Imron, mengatakan lonjakan kasus tersebut bukan dikarenakan aktivitas pascalebaran. Namun, banyak masyarakat yang tidak disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan (prokes).
Imron mengungkapkan peran masyarakat sangat diperlukan dalam menangani penyebaran pandemi covid-19 di Kabupaten Cirebon. Pasalnya, pemerintah tidak akan berhasil menangani pandemi covid-19 jika kedisiplinan menerapkan prokes masih rendah.
"Sebagus-bagusnya cara pemerintah untuk menangani pandemi, tapi masyarakatnya masih abaikan protokol kesehatan, sama saja bohong dan percuma," ucap Imron, Rabu, 9 Juni 2021.
Baca: Pemkot Pariaman Tindak 5.013 Pelanggar Prokes
Menurut dia, abainya masyarakat pada prokes juga dipicu oleh lamanya pandemi covid-19, yang sudah lebih dari setahun ini. Apalagi, saat ini masyarakat lebih mementingkan pada sisi ekonomi yang sempat terpuruk pada tahun lalu.
"Kalo masyarakat sekarang saya perhatikan sudah tidak mengindahkan hal yang beresiko (covid-19) karena untuk memenuhi kebutuhan kehidupan sehari-hari," nilai Imron.
Cirebon: Total kasus
covid-19 di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, mencapai 10.209 kasus. Tercatat sebanyak 27 warga terpapar covid-19 pada hari ini, Rabu, 9 Juni 2021.
Bupati Cirebon, Imron, mengatakan lonjakan kasus tersebut bukan dikarenakan aktivitas pascalebaran. Namun, banyak masyarakat yang tidak disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan (prokes).
Imron mengungkapkan peran masyarakat sangat diperlukan dalam menangani penyebaran pandemi covid-19 di Kabupaten Cirebon. Pasalnya, pemerintah tidak akan berhasil menangani pandemi covid-19 jika kedisiplinan menerapkan prokes masih rendah.
"Sebagus-bagusnya cara pemerintah untuk menangani pandemi, tapi masyarakatnya masih abaikan protokol kesehatan, sama saja bohong dan percuma," ucap Imron, Rabu, 9 Juni 2021.
Baca:
Pemkot Pariaman Tindak 5.013 Pelanggar Prokes
Menurut dia, abainya masyarakat pada prokes juga dipicu oleh lamanya pandemi covid-19, yang sudah lebih dari setahun ini. Apalagi, saat ini masyarakat lebih mementingkan pada sisi ekonomi yang sempat terpuruk pada tahun lalu.
"Kalo masyarakat sekarang saya perhatikan sudah tidak mengindahkan hal yang beresiko (covid-19) karena untuk memenuhi kebutuhan kehidupan sehari-hari," nilai Imron.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(SYN)