Kupang: Meningkatnya permintaan plasma konvalesen akibat tingginya angka kasus covid-19 menyebabkan kelangkaan atau kosongnya stok plasma konvalesen di kantor Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Nusa Tenggara Timur.
PMI NTT pun terus mengimbau para penyintas covid-19 agar sukarela menyumbangkan plasma konvalesen untuk menjaga ketersediaan plasma di PMI.
Kelangkaan atau kosongnya plasma konvalesen yang dirasakan oleh kantor PMI NTT, akibat meningkatnya permintaan plasma konvalesen saat ini. Setiap harinya permintaan plasma konvalesen mencapai puluhan kantong. Sehingga menyulitkan pihak PMI untuk memenuhi stok plasma.
Pihak PMI NTT mengakui selama ini donor darah konvalesen hanya dilakukan ketika ada permintaan keluarga pasien sehingga langsung habis terpakai. Sementara untuk memenuhi stok penyimpanan belum mampu terpenuhi.
Kosongnya stok plasma ini akibat lonjakan kasus covid-19 di NTT. Apalagi PMI saat ini harus melayani permintaan plasma di sejumlah kabupaten dan kota yang tersebar di NTT.
PMI NTT bekerja sama dengan berbagai instansi untuk menambah stok plasma konvalesen. PMI juga mengajak masyarakat terutama penyintas covid-19 untuk mendonorkan plasma konvalesen untuk menekan angka kematian akibat pandemi covid 19.
"Stok plasma kosong karena setiap ada yang donor sudah ada yang bawa," ucap Kepala UTD PMI NTT Samson Ehe Teron, Rabu, 28 Juli 2021.
Samson juga mengajak untuk para penyintas covid-19 untuk datang ke PMI menyumbangkan plasma konvalesen agar PMI mempunyai stok darah untuk didonorkan. (Raja Alif Adhi Budoyo)
Kupang: Meningkatnya permintaan plasma konvalesen akibat tingginya angka kasus covid-19 menyebabkan kelangkaan atau kosongnya stok plasma konvalesen di kantor Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Nusa Tenggara Timur.
PMI NTT pun terus mengimbau para penyintas covid-19 agar sukarela menyumbangkan plasma konvalesen untuk menjaga ketersediaan plasma di PMI.
Kelangkaan atau kosongnya plasma konvalesen yang dirasakan oleh kantor PMI NTT, akibat meningkatnya permintaan plasma konvalesen saat ini. Setiap harinya permintaan plasma konvalesen mencapai puluhan kantong. Sehingga menyulitkan pihak PMI untuk memenuhi stok plasma.
Pihak PMI NTT mengakui selama ini donor darah konvalesen hanya dilakukan ketika ada permintaan keluarga pasien sehingga langsung habis terpakai. Sementara untuk memenuhi stok penyimpanan belum mampu terpenuhi.
Kosongnya stok plasma ini akibat lonjakan kasus covid-19 di NTT. Apalagi PMI saat ini harus melayani permintaan plasma di sejumlah kabupaten dan kota yang tersebar di NTT.
PMI NTT bekerja sama dengan berbagai instansi untuk menambah stok plasma konvalesen. PMI juga mengajak masyarakat terutama penyintas covid-19 untuk mendonorkan plasma konvalesen untuk menekan angka kematian akibat pandemi covid 19.
"Stok plasma kosong karena setiap ada yang donor sudah ada yang bawa," ucap Kepala UTD PMI NTT Samson Ehe Teron, Rabu, 28 Juli 2021.
Samson juga mengajak untuk para penyintas covid-19 untuk datang ke PMI menyumbangkan plasma konvalesen agar PMI mempunyai stok darah untuk didonorkan. (
Raja Alif Adhi Budoyo)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(MBM)