Bandung: Jenazah Emmeril Kahn Mumtadz akhirnya ditemukan setelah 12 hari pencarian. Keluarga Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mempersiapkan penyambutan dan penyelenggaraan jenazah Eril.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fraksi Partai NasDem Farhan melaporkan kondisi terkini Rumah Dinas Gubernur saat datang ke Gedung Pakuan, Bandung. Farhan mengatakan di kediaman Kang Emil selalu mengadakan pengajian rutin untuk mendoakan Eril.
Pengajian berlangsung setelah salat Ashar. Sejumlah kerabat dan sahabat hadir dalam pengajian tersebut.
“Hadir juga pada kesempatan sekarang tadi itu ada Gubernur Sulawesi Selatan (Andi Amran Sulaiman),” tutur Farhan Breaking News di Metro TV, Kamis, 9 Juni 2022.
Farhan mengatakan ia bersama rekan-rekan yang menemani keluarga Ridwan Kamil, termasuk untuk menemani Atalia Praratya untuk berbuka puasa Senin-Kamis. Di saat makan malam bersama, mereka menerima informasi terkait ditemukannya jasad Eril.
Usai doa bersama, kondisi rumah dikosongkan dan tersisa keluarga inti. “Mungkin pihak protokoler juga sebentar lagi menutup rumah dinas,” kata Farhan. (Hana Nushratu)
Bandung: Jenazah Emmeril Kahn Mumtadz akhirnya ditemukan setelah 12 hari pencarian. Keluarga Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mempersiapkan penyambutan dan penyelenggaraan jenazah Eril.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fraksi Partai NasDem Farhan melaporkan kondisi terkini Rumah Dinas Gubernur saat datang ke Gedung Pakuan, Bandung. Farhan mengatakan di kediaman Kang Emil selalu mengadakan pengajian rutin untuk mendoakan Eril.
Pengajian berlangsung setelah salat Ashar. Sejumlah kerabat dan sahabat hadir dalam pengajian tersebut.
“Hadir juga pada kesempatan sekarang tadi itu ada Gubernur Sulawesi Selatan (
Andi Amran Sulaiman),” tutur Farhan
Breaking News di Metro TV, Kamis, 9 Juni 2022.
Farhan mengatakan ia bersama rekan-rekan yang menemani keluarga Ridwan Kamil, termasuk untuk menemani Atalia Praratya untuk berbuka puasa Senin-Kamis. Di saat makan malam bersama, mereka menerima informasi terkait ditemukannya jasad Eril.
Usai doa bersama, kondisi rumah dikosongkan dan tersisa keluarga inti. “Mungkin pihak protokoler juga sebentar lagi menutup rumah dinas,” kata Farhan.
(Hana Nushratu) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)