Surabaya: Embarkasi Surabaya memberangkatkan Kelompok Terbang (kloter) 106, yang merupakan kloter terakhir pada pemberangkatan haji tahun ini. Kloter 106 merupakan calon haji gabungan dari Kabupaten Pamekasan, Kabupaten Sidoarjo, Kabupaten Gresik, dan Kota Surabaya.
"Alhamdulilah, kemarin sore kita telah memberangkatkan kloter 106 yang merupakan kloter terakhir dari Embarkasi Surabaya," kata Plt. Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur, Mufi Imron Rosyadi, Selasa, 11 Juni 2024.
Hingga kloter 106, Embarkasi Surabaya telah memberangkatkan 39.264 orang yang terdiri dari 38.735 jemaah dan 529 petugas kloter.
"Patut kita syukuri tahun ini Jawa Timur lebih banyak memberangkatkan jemaah calon haji dibandingkan tahun lalu. Tahun lalu kita memberangkatkan 88 kloter, tahun ini ada 106 kloter," ujarnya.
Pria asal Bangkalan ini mengapresiasi kerja keras para petugas Embarkasi Surabaya, yang sudah all out melayani para jemaah calon haji tanpa mengenal lelah maupun waktu. "Hal ini tentunya akan menjadi kenangan luar biasa dan sulit dilupakan," ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris PPIH Embarkasi Surabaya, Abdul Haris, menambahkan hingga akhir pemberangkatan jemaah calon haji, masih ada dua orang yang dirawat di RS Haji.
"Hingga kini, ada dua jemaah calon haji yang masih dirawat RS Haji. satu orang berasal dari kloter 91 asal Tulungagung. Sedangkan satu lagi berasal dari kloter 106 asal Pamekasan," katanya.
Haris menerangkan dua calon haji sakit tersebut akan menjadi jemaah prioritas untuk berangkat haji pada tahun 2025. Pada masa pemberangkatan ini, ada tiga calon haji yang wafat di RS Haji, yaitu 1 calon haji kloter 16 dari Kabupaten Madiun, 1 calon haji kloter 12 dari Kabupaten Tuban, dan 1 calon haji kloter 68 dari NTT yang wafat tadi pagi pukul 07.15 WIB.
Sedangkan calonhaji yang wafat di Tanah Suci berjumlah sembilan orang dengan rincian satu orang wafat di Madinah dan delapan orang wafat di Makkah.
Pemberangkatan jemaah calon haji Embarkasi Surabaya dari Bandara Juanda ke Tanah Suci berlangsung sejak 12 Mei 2024. Total ada 46 kloter yang diberangkatkan pada gelombang pertama dari Bandara Juanda mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.
Sedangkan pada gelombang dua, ada 60 kloter yang diterbangkan menuju Bandara King Abdul Aziz, Jeddah. Para jemaah calon haji Embarkasi Surabaya akan mulai tiba di tanah air pada 22 Juni 2024 mendatang.
Surabaya: Embarkasi Surabaya memberangkatkan Kelompok Terbang (kloter) 106, yang merupakan kloter terakhir pada pemberangkatan
haji tahun ini. Kloter 106 merupakan calon haji gabungan dari Kabupaten Pamekasan, Kabupaten Sidoarjo, Kabupaten Gresik, dan Kota Surabaya.
"Alhamdulilah, kemarin sore kita telah memberangkatkan kloter 106 yang merupakan kloter terakhir dari Embarkasi Surabaya," kata Plt. Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur, Mufi Imron Rosyadi, Selasa, 11 Juni 2024.
Hingga kloter 106, Embarkasi Surabaya telah memberangkatkan 39.264 orang yang terdiri dari 38.735 jemaah dan 529 petugas kloter.
"Patut kita syukuri tahun ini Jawa Timur lebih banyak memberangkatkan jemaah calon haji dibandingkan tahun lalu. Tahun lalu kita memberangkatkan 88 kloter, tahun ini ada 106 kloter," ujarnya.
Pria asal Bangkalan ini mengapresiasi kerja keras para petugas Embarkasi Surabaya, yang sudah
all out melayani para jemaah calon haji tanpa mengenal lelah maupun waktu. "Hal ini tentunya akan menjadi kenangan luar biasa dan sulit dilupakan," ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris PPIH Embarkasi Surabaya, Abdul Haris, menambahkan hingga akhir pemberangkatan jemaah calon haji, masih ada dua orang yang dirawat di RS Haji.
"Hingga kini, ada dua jemaah calon haji yang masih dirawat RS Haji. satu orang berasal dari kloter 91 asal Tulungagung. Sedangkan satu lagi berasal dari kloter 106 asal Pamekasan," katanya.
Haris menerangkan dua calon haji sakit tersebut akan menjadi jemaah prioritas untuk berangkat haji pada tahun 2025. Pada masa pemberangkatan ini, ada tiga calon haji yang wafat di RS Haji, yaitu 1 calon haji kloter 16 dari Kabupaten Madiun, 1 calon haji kloter 12 dari Kabupaten Tuban, dan 1 calon haji kloter 68 dari
NTT yang wafat tadi pagi pukul 07.15 WIB.
Sedangkan calonhaji yang wafat di Tanah Suci berjumlah sembilan orang dengan rincian satu orang wafat di Madinah dan delapan orang wafat di Makkah.
Pemberangkatan jemaah calon haji Embarkasi Surabaya dari Bandara Juanda ke Tanah Suci berlangsung sejak 12 Mei 2024. Total ada 46 kloter yang diberangkatkan pada gelombang pertama dari Bandara Juanda mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.
Sedangkan pada gelombang dua, ada 60 kloter yang diterbangkan menuju Bandara King Abdul Aziz, Jeddah. Para jemaah calon haji Embarkasi Surabaya akan mulai tiba di tanah air pada 22 Juni 2024 mendatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(MEL)