Wagub jatim Emil Dardak. Istimewa
Wagub jatim Emil Dardak. Istimewa

Solusi Wagub Jatim Soal Melimpahnya Hasil Ikan di Banyuwangi

Al Abrar • 09 Januari 2024 12:46
Banyuwangi: Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak, memberi solusi terkait melimpahnya jumlah tangkapan ikan di Kecamatan Muncar, Banyuwangi, Jawa Timur. Kata dia dengan membangun cold storage baru dan menambah kontainer yang bisa mendinginkan ikan untuk meningkatkan kualitasnya.
 
Menurut Emil, melimpahnya tangkapan ikan tongkol dan ikan layang merupakan peristiwa yang baru. Peristiwa serupa terakhir kali terjadi sekitar 20 tahun lalu, pada 2006 atau 2007, dan sekarang baru terulang kembali.
 
Emil menambahkan, persoalan melimpahnya hasil tangkapan ikan layang dan tongkol di Muncar, meskipun sudah ada pabrik tepung dan cold storage tetapi masih belum cukup untuk mengatasi melimpahnya jumlah tangkapan ikan.

"Solusinya yaitu dengan membangun cold storage baru dan bahkan menambah kontainer yang bisa mendinginkan ikan untuk meningkatkan kualitasnya," kata Emil dalam pertemuan warga nelayan Muncar Banyuwangi yang difasilitasi Pilar 08, Senin, 8 Januari 2024 di Lapangan Taman Suropati, Tembokrejo, Muncar Banyuwangi. 
 
Emil  menekankan pentingnya membuka mata dan telinga terhadap semua elemen untuk menjadi lebih peka terhadap permasalahan masyarakat. Meskipun demikian, tidak boleh ada alasan untuk diam dan harus mencari jawaban serta mengatasi permasalahan tangkapan ikan tersebut.
 
"Karena itu pemerintah akan mencari solusi terkait masalah melimpahnya tangkapan ikan tongkol dan ikan layang di Muncar," kata Emil di lokasi.
 
Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi mengatakan, kerja bareng Pengurus Pilar 08 Kabupaten Banyuwangi bersama Pemprov Jatim mencari solusi dalam mengolah tangkapan ikan tongkol dan ikan layang yang melimpah di Muncar Kabupaten Banyuwangi. Salah satunya even lomba memasak ikan. 
 
Even itu kata Kanisius, salah satu upaya mengolah dan memanfaatkan ikan Tongkol dan Ikan Layang menjadi bisa bermanfaat. Selain itu sebagai upaya untuk memompa semangat warga Muncar semakin produktif mengolah hasil tangkapan ikan. 
 
Pihaknya juga membantu pengusaha lokal dan warga masyarakat dan pejabat pemerintah daerah terkait bahu membahu mengolah bahan ikan sebagai produk pangan yang bisa menjadi komoditi ekonomi," kata Kanisius.
 
"Pengolahan ikan ini sebagai wujud pemberdayaan ekonomi rakyat dan lokal Muncar lebih baik dan maju," kata Kanisius.
 
Menurut Kanisius, hal ini mendorong misi kedaulatan pangan sektor perikanan dan kelautan, menjadi salah satu pilar pembangunan ekonomi Masyarakat lokal, Banyuwangi dan Indonesia. Kedaulatan pangan di sektor perikanan dan kelautan perlu ditingkatkan dalam rangka memenuhi kebutuhan dalam negeri sendiri dan kebutuhan ekspor. 
 
"Dengan ini ekonomi nelayan dan masyarakat, pelaku usaha bisa lebih berkembang dan maju," kata Kanisius.
 
Pihaknya juga berkomitmen dan membantu menemukan jalan keluar terkait hal ini. Ikan-ikan itu bisa diolah sebagai bahan krupuk dan abon dan bahan pangan lainnya. Yang tak kalah penting, sebagai oleh oleh (buah tangan) khas Banyuwangi dan Jawa Timur. 
 
"Hal yang tak kalah penting adalah pembinaan warga nelayan dan kelompok usaha untuk bisa melaksanakan program pengembangan ekonomi nelayan di Muncar Banyuwangi ini," kata Kanisius.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ALB)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan