medcom.id, Surabaya: Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jawa Timur telah menerima 70 jenazah korban AirAsia QZ8501. Jenazah terakhir diterima tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jatim, Selasa (27/1/2015).
Jenazah dibawa menggunakan pesawat kargo Boeing 373 dari Pangkalan Bun menuju Bandara Juanda, Sidoarjo. Jenazah itu diketahui berjenis kelamin perempuan.
Setibanya di RS, jenazah langsung dimasukkan ke lemari pendingin untuk menunggu proses identifikasi keesokan harinya. Sebanyak 55 jenazah di antaranya telah berhasil dikenali dan diserahkan ke pihak keluarga. Adapun 15 jenazah lainnya masih dalam proses rekonsiliasi dan identifikasi.
Kemungkinan jenazah yang ditemukan tak bertambah. Pasalnya, Panglima TNI Jenderal Moeldoko menghentikan upaya pengangkatan badan pesawat siang ini karena tim penyelam tidak menemukan jenazah penumpang saat melakukan observasi dalam tiga hari terakhir di sekitar lokasi badan pesawat.
Rencananya, besok, Rabu (28/1/2015), Kepala Basarnas Marsekal Madya FHB Soelistyo akan menggelar jumpa pers terkait kelanjutan operasi SAR jenazah AirAsia, apakah akan dilanjutkan atau dihentikan.
medcom.id, Surabaya: Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jawa Timur telah menerima 70 jenazah korban AirAsia QZ8501. Jenazah terakhir diterima tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jatim, Selasa (27/1/2015).
Jenazah dibawa menggunakan pesawat kargo Boeing 373 dari Pangkalan Bun menuju Bandara Juanda, Sidoarjo. Jenazah itu diketahui berjenis kelamin perempuan.
Setibanya di RS, jenazah langsung dimasukkan ke lemari pendingin untuk menunggu proses identifikasi keesokan harinya. Sebanyak 55 jenazah di antaranya telah berhasil dikenali dan diserahkan ke pihak keluarga. Adapun 15 jenazah lainnya masih dalam proses rekonsiliasi dan identifikasi.
Kemungkinan jenazah yang ditemukan tak bertambah. Pasalnya, Panglima TNI Jenderal Moeldoko menghentikan upaya pengangkatan badan pesawat siang ini karena tim penyelam tidak menemukan jenazah penumpang saat melakukan observasi dalam tiga hari terakhir di sekitar lokasi badan pesawat.
Rencananya, besok, Rabu (28/1/2015), Kepala Basarnas Marsekal Madya FHB Soelistyo akan menggelar jumpa pers terkait kelanjutan operasi SAR jenazah AirAsia, apakah akan dilanjutkan atau dihentikan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JCO)