Majalengka: Warga Majalengka yang merindukan hujan harus bersabar lebih lama. Pasalnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), memprediksi musim hujan di Majalengka akan mundur.
Pada tahun-tahun sebelumnya, musim hujan di Kabupaten Majalengka terjadi pada Bulan Oktober. Namun untuk tahun ini, dimungkinkan baru memasuki musim hujan pada Bulan November.
"Ada keterlambatan musim hujan, diperkirakan sekitar 10- 20 hari," ujar Plt Kepala BMKG Kertajati, Ahmad Faa Iziyn, Rabu, 13 September 2023.
Faa Iziyn menjelaskan musim kemarau yang terjadi di Kabupaten Majalengka, sudah terjadi sejak Mei 2023. Sehingga perkiraan awal, musim hujan akan terjadi pada Oktober.
Namun, dengan adanya fenomena El Nino yang sedang terjadi di Indonesia, membuat prediksi musim hujan di Majalengka, baru bisa terjadi sekitar November.
"Mundurnya musim hujan ini, karena dampak dari adanya El Nino," kata Faa Izyin.
Menurut dia, adanya fenomena El Nino mengakibatkan musim kemarau pada tahun ini cenderung lebih kering dan lebih lama dibanding biasanya.
Namun, mundurnya prediksi musim hujan yang terjadi pada tahun ini, masih lebih baik dibandingjan tahun 2019. Karena saat itu, prediksi musim hujan, mundur hingga mencapai 30 hari.
"Kalau untuk tahun ini, mundurnya sekitar 10-20 hari," kata Faa Izyin.
Majalengka: Warga Majalengka yang merindukan hujan harus bersabar lebih lama. Pasalnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (
BMKG), memprediksi
musim hujan di Majalengka akan mundur.
Pada tahun-tahun sebelumnya, musim hujan di Kabupaten Majalengka terjadi pada Bulan Oktober. Namun untuk tahun ini, dimungkinkan baru memasuki musim hujan pada Bulan November.
"Ada keterlambatan musim hujan, diperkirakan sekitar 10- 20 hari," ujar Plt Kepala BMKG Kertajati, Ahmad Faa Iziyn, Rabu, 13 September 2023.
Faa Iziyn menjelaskan musim kemarau yang terjadi di Kabupaten Majalengka, sudah terjadi sejak Mei 2023. Sehingga perkiraan awal, musim hujan akan terjadi pada Oktober.
Namun, dengan adanya fenomena El Nino yang sedang terjadi di Indonesia, membuat prediksi musim hujan di Majalengka, baru bisa terjadi sekitar November.
"Mundurnya musim hujan ini, karena dampak dari adanya El Nino," kata Faa Izyin.
Menurut dia, adanya fenomena El Nino mengakibatkan musim kemarau pada tahun ini cenderung lebih kering dan lebih lama dibanding biasanya.
Namun, mundurnya prediksi musim hujan yang terjadi pada tahun ini, masih lebih baik dibandingjan tahun 2019. Karena saat itu, prediksi musim hujan, mundur hingga mencapai 30 hari.
"Kalau untuk tahun ini, mundurnya sekitar 10-20 hari," kata Faa Izyin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)