Makassar: Kepolisian masih memproses kasus pengendara mobil Pajero Sport yang melindas bayi di Makassar, Sulawesi Selatan. Sampai saat ini pelaku belum ditahan.
Kasat Lantas Polrestabes Makassar, AKBP Amin Toha, mengatakan pelaku tidak ditahan lantaran kekurangan bukti.
"Kita perlu unsur-unsur yang menguatkan. Artinya tidak boleh kita menahan seseorang hanya satu bukti," katanya, di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Senin, 11 September 2023.
Ia juga mengatakan, hal itu berdasarkan dengan Pasal 310 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Sehingga, dibutuhkan waktu untuk melakukan penyelidikan lebih lagi.
"Proses terus berjalan. Soal penahanan ada pertimbangan penyidik ditahan tidaknya," ujarnya.
Saat ini pihaknya telah mendapatkan hasil visum dari korban yang dilakukan oleh keluarga. Namun, penyidik masih akan melakukan pembanding di rumah sakit lain agar buktinya lebih valid.
"Hasil visum sudah ada dari keluarga tapi kita perlu pembanding, apakah ambil visum di rumah sakit lain sehingga akan lebih valid datanya," ujarnya.
Sebelumnya, sebuah video mobil jenis Pajero Sport di Kota Makassar melindas bayi berusia satu tahun. Korban dilindas saat mobil yang dikendarai seorang wanita melintas di sekitar rumah korban.
Dalam video rekaman kamera pengawas yang viral di media sosial itu terlihat bayi berusia satu tahun itu tengah berdiri di pinggir jalan. Tiba-tiba mobil Pajero Sport berwarna hitam melintas.
Hanya saja, mobil itu menyerempet bayi tersebut hingga terjatuh ke tanah bahkan dua kali melindasnya. Berdasarkan informasi yang beredar peristiwa tersebut terjadi di Jalan Adyaksa Baru, Kecamatan Panakukang Makassar, tepatnya di perkampungan pemulung.
Sampai saat ini pihaknya juga telah melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi yang diduga mengetahui kejadian tersebut. Bahkan telah memeriksa pelaku dan meminta keterangan dari keluarga korban.
Makassar: Kepolisian masih memproses kasus pengendara mobil Pajero Sport yang melindas bayi di Makassar, Sulawesi Selatan. Sampai saat ini
pelaku belum ditahan.
Kasat Lantas Polrestabes Makassar, AKBP Amin Toha, mengatakan pelaku tidak ditahan lantaran kekurangan bukti.
"Kita perlu unsur-unsur yang menguatkan. Artinya tidak boleh kita menahan seseorang hanya satu bukti," katanya, di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Senin, 11 September 2023.
Ia juga mengatakan, hal itu berdasarkan dengan Pasal 310 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Sehingga, dibutuhkan waktu untuk melakukan penyelidikan lebih lagi.
"Proses terus berjalan. Soal penahanan ada pertimbangan penyidik ditahan tidaknya," ujarnya.
Saat ini pihaknya telah mendapatkan hasil visum dari korban yang dilakukan oleh keluarga. Namun, penyidik masih akan melakukan pembanding di rumah sakit lain agar buktinya lebih valid.
"Hasil visum sudah ada dari keluarga tapi kita perlu pembanding, apakah ambil visum di rumah sakit lain sehingga akan lebih valid datanya," ujarnya.
Sebelumnya, sebuah video mobil jenis Pajero Sport di Kota Makassar melindas bayi berusia satu tahun. Korban dilindas saat mobil yang dikendarai seorang wanita melintas di sekitar rumah korban.
Dalam video rekaman kamera pengawas yang viral di media sosial itu terlihat bayi berusia satu tahun itu tengah berdiri di pinggir jalan. Tiba-tiba mobil Pajero Sport berwarna hitam melintas.
Hanya saja, mobil itu menyerempet bayi tersebut hingga terjatuh ke tanah bahkan dua kali melindasnya.
Berdasarkan informasi yang beredar peristiwa tersebut terjadi di Jalan Adyaksa Baru, Kecamatan Panakukang Makassar, tepatnya di perkampungan pemulung.
Sampai saat ini pihaknya juga telah melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi yang diduga mengetahui kejadian tersebut. Bahkan telah memeriksa pelaku dan meminta keterangan dari keluarga korban.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
