Ciamis: Sebuah ambulans Rumah Sakit Dadi Keluarga (RSDK) Ciamis dengan nomer polisi R 9704 BR yang membawa seorang pasien balita usia 3 hari dalam inkubator mengalami kecelakaan dengan truk boks nomer polisi Z 8084 KL tepat di Kampung Tonjong, Kabupaten Ciamis, Kamis pagi tadi sekira pukul 09.30.
Dalam kejadian tersebut menyebabkan enam orang yaitu sopir, perawat, pasien balita dan tiga anggota keluarga pasien mengalami luka. Para korban langsung dilarikan ke RSUD Ciamis dan RS Permata Bunda. Sementara, kedua kendaraan dalam kondisi terbalik setelah mengalami kecelakaan.
Sorang saksi mata tukang tambal ban, Aep Saepudin, 44, mengatakan, dirinya melihat langsung kecelakaan tersebut terjadi. Ambulans sempat terguling dua kali sampai pada posisi terbalik. Sebelum kejadian, ambulan datang dari arah Utara dengan kecepatan cukup kencang menuju arah Selatan ke Taman Lokasana ke Tasikmalaya.
"Mobil yang menyalakan sirine nerobos lampu merah datang dari arah Selatan berkecepatan cukup tinggi, dan dari arah Barat datang truk boks hingga tabrakan terjadi," kata Aep.
Kasat lantas Polres Ciamis, AKP Asep Iman Hermawan mengatakan, kedua kendaraan tidak bisa menghindari tabrakan setelah ambulans membawa pasien menerobos lampu merah. Kedua mobil langsung terbalik dan terjungkal.
"Rambu-rambu lalu lintas dari arah truk boks dengan kondisi lampu hijau hingga truk tetap melaju, sedangkan dari arah ambulans lampu merah hingga pengemudi terus menerobos tengah membawa pasien menuju rumah sakit di Tasikmalaya. Dalam kecelakaan itu, mobil ambulans yang membawa enam orang mulai sopir, perawat, pasien dan tiga keluarga pasien mengalami luka ringan langsung dilarikan ke RSUD Ciamis hingga ke RS Permata Bunda," katanya.
"Kami tetap menghimbau kepada para supir ambulan yang mana mereka memiliki aturan perundang-undangan tetap menjadi prioritas agar mempertimbangkan keselamatan untuk pengemudi lainnya. Kecelakaan itu beruntung tidak menimbulkan korban jiwa, tetapi semua penumpang dan sopir hanya luka ringan," imnbuhnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Ciamis: Sebuah ambulans Rumah Sakit Dadi Keluarga (RSDK) Ciamis dengan nomer polisi R 9704 BR yang membawa seorang pasien balita usia 3 hari dalam inkubator mengalami
kecelakaan dengan truk boks nomer polisi Z 8084 KL tepat di Kampung Tonjong, Kabupaten Ciamis, Kamis pagi tadi sekira pukul 09.30.
Dalam kejadian tersebut menyebabkan enam orang yaitu sopir, perawat, pasien balita dan tiga anggota keluarga pasien mengalami luka. Para korban langsung dilarikan ke
RSUD Ciamis dan RS Permata Bunda. Sementara, kedua kendaraan dalam kondisi terbalik setelah mengalami kecelakaan.
Sorang saksi mata tukang tambal ban, Aep Saepudin, 44, mengatakan, dirinya melihat langsung kecelakaan tersebut terjadi.
Ambulans sempat terguling dua kali sampai pada posisi terbalik. Sebelum kejadian, ambulan datang dari arah Utara dengan kecepatan cukup kencang menuju arah Selatan ke Taman Lokasana ke Tasikmalaya.
"Mobil yang menyalakan sirine nerobos lampu merah datang dari arah Selatan berkecepatan cukup tinggi, dan dari arah Barat datang truk boks hingga tabrakan terjadi," kata Aep.
Kasat lantas Polres Ciamis, AKP Asep Iman Hermawan mengatakan, kedua kendaraan tidak bisa menghindari tabrakan setelah ambulans membawa pasien menerobos lampu merah. Kedua mobil langsung terbalik dan terjungkal.
"Rambu-rambu lalu lintas dari arah truk boks dengan kondisi lampu hijau hingga truk tetap melaju, sedangkan dari arah ambulans lampu merah hingga pengemudi terus menerobos tengah membawa pasien menuju rumah sakit di Tasikmalaya. Dalam kecelakaan itu, mobil ambulans yang membawa enam orang mulai sopir, perawat, pasien dan tiga keluarga pasien mengalami luka ringan langsung dilarikan ke RSUD Ciamis hingga ke RS Permata Bunda," katanya.
"Kami tetap menghimbau kepada para supir ambulan yang mana mereka memiliki aturan perundang-undangan tetap menjadi prioritas agar mempertimbangkan keselamatan untuk pengemudi lainnya. Kecelakaan itu beruntung tidak menimbulkan korban jiwa, tetapi semua penumpang dan sopir hanya luka ringan," imnbuhnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)