Jakarta: Seorang mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) ditemukan tewas di dalam kamar kos nya di Kawasan Kelurahan Mojosongo, Kota Solo pada Senin, 31 Juli 2023.
Korban diketahui berinisial FAG, 24, mahasiswa Fakultas Teknik yang merupakan warga asal Balikpapan, Kalimantan Timur itu ditemukan dalam kondisi tidur terlentang dan berselimut.
Korban diduga sudah meninggal selama tiga hari. Hal ini dibuktikan dari aroma tidak sedap yang tercium dari dalam kamarnya sebelum korban ditemukan, serta makanan yang tergantung di pintu kamarnya sejak Sabtu, 29 Juli 2023.
Penjaga kos, Sumarwi mengatakan bahwa korban sempat mengeluh tidak bisa tidur sekitar 2-3 hari yang lalu. Korban ditemukan usai terdapat makanan yang menggantung di dekat kamar kosnya selama berhari-hari.
“Korban sempat mengaku sakit. Tidak bisa tidur, periksa ke rumah sakit. Terus pola makan diubah jadi sehat, diet dan dia olahraga sama makan tidak mengandung gula,” kata penjaga kos
Diketahui sebelumnya, ada pesanan makanan atas nama korban yang tergantung di pagar kos sejak Sabtu yang belum juga diambil. Pada Senin, 31 Juli 2023 sekitar pukul 21.30 WIB, teman korban menghubungi korban melalui pesan WhatsApp namun korban tidak menjawab.
Baca juga: Eks Juru Masak Gedung Putih Ditemukan Tewas, Keluarga Obama Terpukul
Akhirnya teman kos lainnya mencoba mengecek kondisi korban di kamarnya. Saat berada di kamar korban, mereka mencium bau tidak sedap lalu mereka menghubungi penjaga kos. Mereka bertiga berusaha melihat dari ventilasi kamar korban untuk mengetahui keadan korban.
Setelah dilihat dari ventilasi, korban sudah dalam keadaan meninggal. Selanjutnya korban dibawa Ke RS Moewardi untuk penanganan lebih lanjut. Setelah ditangani, korban langsung diterbangkan ke Balikpapan.
Jakarta: Seorang mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) ditemukan
tewas di dalam kamar kos nya di Kawasan Kelurahan Mojosongo, Kota Solo pada Senin, 31 Juli 2023.
Korban diketahui berinisial FAG, 24, mahasiswa Fakultas Teknik yang merupakan warga asal Balikpapan, Kalimantan Timur itu ditemukan dalam kondisi tidur terlentang dan berselimut.
Korban diduga sudah meninggal selama tiga hari. Hal ini dibuktikan dari aroma tidak sedap yang tercium dari dalam kamarnya sebelum korban ditemukan, serta makanan yang tergantung di pintu kamarnya sejak Sabtu, 29 Juli 2023.
Penjaga kos, Sumarwi mengatakan bahwa korban sempat mengeluh tidak bisa tidur sekitar 2-3 hari yang lalu. Korban ditemukan usai terdapat makanan yang menggantung di dekat kamar kosnya selama berhari-hari.
“Korban sempat mengaku sakit. Tidak bisa tidur, periksa ke rumah sakit. Terus pola makan diubah jadi sehat, diet dan dia olahraga sama makan tidak mengandung gula,” kata penjaga kos
Diketahui sebelumnya, ada pesanan makanan atas nama korban yang tergantung di pagar kos sejak Sabtu yang belum juga diambil. Pada Senin, 31 Juli 2023 sekitar pukul 21.30 WIB, teman korban menghubungi korban melalui pesan WhatsApp namun korban tidak menjawab.
Akhirnya teman kos lainnya mencoba mengecek kondisi korban di kamarnya. Saat berada di kamar korban, mereka mencium bau tidak sedap lalu mereka menghubungi penjaga kos. Mereka bertiga berusaha melihat dari ventilasi kamar korban untuk mengetahui keadan korban.
Setelah dilihat dari ventilasi, korban sudah dalam keadaan meninggal. Selanjutnya korban dibawa Ke RS Moewardi untuk penanganan lebih lanjut. Setelah ditangani, korban langsung diterbangkan ke Balikpapan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)