Bekasi: Kemacetan lalu lintas terjadi di Jalan Tol Jakarta-Cikampek Kamis dini hari, 20 April 2023. Sejumlah kendaraan nampak terjebak macet pada malam yang diprediksi sebagai puncak arus mudik ini.
Berdasarkan pantauan Medcom.id, lalu lintas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek nampak padat. Berbagai jenis kendaraan mulai dari mobil pribadi sampai dengan bus nampak menumpuk.
Sementara itu, kondisi lalu lintas ke arah sebaliknya yaitu Jakarta terpantau sangat lengang. Terlihat hanya sedikit kendaraan yang melintas ke arah Jakarta. Dilihat dari kamera CCTV BPTJ, kemacetan mengular sepanjang 26 kilometer dari KM 9-35 Jalan Tol Jakarta-Cikampek.
VP Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol, Ria Marlinda Paallo, mengatakan, pihaknya memberlakukan contraflow sejak pukul 00.15 WIB untuk mengantisipasi peningkatan volume lalu lintas.
"Atas diskresi dari pihak kepolisian, PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) kembali berlakukan pembukaan contraflow dari KM 36+800 sampai KM 70 pukul 00.15 WIB," katanya, Kamis dini hari ini.
Dia menyatakan, pengguna jalan ke arah Bandung diharapkan tidak masuk ke jalur contraflow. Sementara, bagi yang ingin ke arah Tol Trans Jawa diharapkan untuk berhati-hati.
"Bagi pengguna jalan yang akan menuju arah Bandung diimbau untuk tidak menggunakan jalur contraflow," katanya.
Ria menjelaskan, volume kendaraan yang melintas di Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek mengalami peningkatan pada malam ini. Pihaknya pun melakukan sejumlah upaya untuk mengantisipasi kemacetan.
"PT JTT telah mengoperasikan total 22 gardu tol di GT Cikampek Utama dari kondisi normal 13 gardu tol, dan penyiagaan tambahan 17 unit mobile reader untuk meningkatkan kapasitas transaksi," ujarnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Bekasi: Kemacetan lalu lintas terjadi di Jalan
Tol Jakarta-Cikampek Kamis dini hari, 20 April 2023. Sejumlah kendaraan nampak terjebak macet pada malam yang diprediksi sebagai puncak arus mudik ini.
Berdasarkan pantauan Medcom.id, lalu lintas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek nampak padat. Berbagai jenis
kendaraan mulai dari mobil pribadi sampai dengan bus nampak menumpuk.
Sementara itu, kondisi lalu lintas ke arah sebaliknya yaitu Jakarta terpantau sangat lengang. Terlihat hanya sedikit kendaraan yang melintas ke arah Jakarta. Dilihat dari
kamera CCTV BPTJ, kemacetan mengular sepanjang 26 kilometer dari KM 9-35 Jalan Tol Jakarta-Cikampek.
VP Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol, Ria Marlinda Paallo, mengatakan, pihaknya memberlakukan
contraflow sejak pukul 00.15 WIB untuk mengantisipasi peningkatan volume lalu lintas.
"Atas diskresi dari pihak kepolisian, PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) kembali berlakukan pembukaan
contraflow dari KM 36+800 sampai KM 70 pukul 00.15 WIB," katanya, Kamis dini hari ini.
Dia menyatakan, pengguna jalan ke arah Bandung diharapkan tidak masuk ke jalur
contraflow. Sementara, bagi yang ingin ke arah Tol Trans Jawa diharapkan untuk berhati-hati.
"Bagi pengguna jalan yang akan menuju arah Bandung diimbau untuk tidak menggunakan jalur
contraflow," katanya.
Ria menjelaskan, volume kendaraan yang melintas di Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek mengalami peningkatan pada malam ini. Pihaknya pun melakukan sejumlah upaya untuk mengantisipasi kemacetan.
"PT JTT telah mengoperasikan total 22 gardu tol di GT Cikampek Utama dari kondisi normal 13 gardu tol, dan penyiagaan tambahan 17 unit mobile reader untuk meningkatkan kapasitas transaksi," ujarnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)