Subang: Perbaikan jalan tol Cipali yang ambles di KM 122 arah Cirebon menuju Jakarta terus dikebut pengerjaanya. Pengelola Jalan Tol Cipali PT Lintas Marga Sedaya Astra Infra Tol Road menargetkan perbaikan harus tuntas dalam waktu 1,5 bulan.
Selain memperbaiki ruas tol yang ambles, pada jalur tersebut juga dibuatkan jalan darurat dengan cara mengupas bahu jalan. Bahu jalan yang dikupas sepanjang 200 meter tersebut nantinya akan menggantikan contraflow yang saat ini sedang dilakukan, agar arus lalu lintas tetap lancar.
"Target pembuatan jalan darurat ini harus tuntas dalam waktu 10 hari nantinya akan menggantikan coutraflow yang saat ini diberlakukan," kata GM Operasional PT Astra Infra Tol Road, Suyitno, Minggu, 14 Februari 2021.
Baca juga: Warga Sumut Disebut Tak Patuh Prokes saat Liburan Imlek
Petugas juga telah memperpendek pemberlakukan countraflow dari yang semula 9 km saat ini hanya satu kilometer sehingga tidak terjadi lagi antrean kendaraan seperti sebelumnya.
"Pembuat jalur darurat dikerjakan 24 jam dan harus selesai 10 hari," imbuh dia.
Amblesnya jalan tol Cipali di KM 122.400 terjadi pada Selasa, 9 Februari 2021, disebabkan curah hujan tinggi. Dampaknya jalan tol yang menghubungkan Jakarta-Jawa Tengah, rusak dan tak bisa dilintasi. (Reza Sunarya)
Subang: Perbaikan jalan tol Cipali yang ambles di KM 122 arah Cirebon menuju Jakarta terus dikebut pengerjaanya. Pengelola
Jalan Tol Cipali PT Lintas Marga Sedaya Astra Infra Tol Road menargetkan perbaikan harus tuntas dalam waktu 1,5 bulan.
Selain memperbaiki ruas tol yang ambles, pada jalur tersebut juga dibuatkan jalan darurat dengan cara mengupas bahu jalan. Bahu jalan yang dikupas sepanjang 200 meter tersebut nantinya akan menggantikan
contraflow yang saat ini sedang dilakukan, agar arus lalu lintas tetap lancar.
"Target pembuatan jalan darurat ini harus tuntas dalam waktu 10 hari nantinya akan menggantikan coutraflow yang saat ini diberlakukan," kata GM Operasional PT Astra Infra Tol Road, Suyitno, Minggu, 14 Februari 2021.
Baca juga:
Warga Sumut Disebut Tak Patuh Prokes saat Liburan Imlek
Petugas juga telah memperpendek pemberlakukan
countraflow dari yang semula 9 km saat ini hanya satu kilometer sehingga tidak terjadi lagi antrean kendaraan seperti sebelumnya.
"Pembuat jalur darurat dikerjakan 24 jam dan harus selesai 10 hari," imbuh dia.
Amblesnya jalan tol Cipali di KM 122.400 terjadi pada Selasa, 9 Februari 2021, disebabkan curah hujan tinggi. Dampaknya jalan tol yang menghubungkan Jakarta-Jawa Tengah, rusak dan tak bisa dilintasi. (Reza Sunarya)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
