Proses evakuasi pecahan pesawat AirAsia QZ8501 -- AP/Dewi Nurcahyani
Proses evakuasi pecahan pesawat AirAsia QZ8501 -- AP/Dewi Nurcahyani

Dua Adik Ipar Anggota DPRD MBD Jadi Korban AirAsia

Hamdi Jempot • 30 Desember 2014 22:08
medcom.id, Ambon: Lima warga Maluku menjadi penumpang pesawat AirAsia QZ8501 yang hilang kontak dua hari lalu. Dua di antara mereka merupakan adik ipar dari seorang anggota DPRD Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) Erik Angky.
 
"Dua orang adik ipar saya merupakan penumpang AirAsia yang berangkat dari Surabaya menuju Singapura. Mereka ke Singapura untuk berlibur," kata Erik saat dihubungi dari Ambon, Selasa (30/12/2014).
 
Dua adik iparnya itu bernama Viona Florensia Abraham dan Indri Yani Abraham. Erik kini berada di Crisis Center Terminal 2 Bandara Internasional Juanda Sidoarjo, Jawa Timur. Ia menunggu kabar soal kedatangan jenazah korban pesawat yang ditemukan di perairan Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah.

Erik mengatakan dua adik iparnya itu memang tinggal di Surabaya, Jawa Timur. Tapi kedua orangtua dan keluarga besar berada di Tiakur, MBD. Erik pun diminta keluarga besarnya untuk memantau perkembangan soal AirAsia dan penumpang selama berada di Sidoarjo.
 
"Orang tua dan keluarga lainnya di MBD sementara menunggu kabar kedua saudara kami itu,"kata Erik.
 
Sementara itu, tiga penumpang lainnya merupakan satu keluarga asal Kabupaten  Maluku Tenggara Barat Provinsi Maluku. Mereka adalah  Hendra Theodorus, Raynaldi Theodorus dan Winoya Theodorus.
 
Di lain tempat, Gubernur Maluku Said Assagaff mengaku belum mengetahui soal lima warga Maluku yang menjadi penumpang pesawat AirAsia. Gubernur baru mengetahui hal tersebut dari media.
 
"Saya belum dengar, belum ada informasi itu. Kita akan cek ke pemerintah daerah setempat,"kata Gubernur saat dihubungi via telepon.
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan