Palembang: Polda Sumatra Selatan segera mengirimkan tim Disaster Victim Identification (DVI) untuk membantu identifikasi korban kecelakaan Bus Sriwijaya yang terjun ke jurang di Liku Lematang, Pagaralam, Sumsel. Petugas masih berupaya mengidentifikasi korban kecelakaan.
“Kita telah kirimkan tim DVI untuk membantu melakukan identifikasi terhadap korban. Dari tim lalu lintas juga kita kirimkan untuk melakukan pengalihan arus di sekitar lokasi kejadian,” kata Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Supriadi, Selasa, 24 Desember 2019.
Supriadi mengatakan evakuasi korban masih berlangsung. Pihaknya belum bisa mengambil kesimpulan penyebab kecelakaan bus yang menyebabkan 25 korban tewas.
"Untuk dugaan belum dapat kita pastikan masih menunggu proses evakuasi dan olah TKP terlebih dahulu," ujarnya.
Proses evakuasi masih dilakukan hingga kini. Total 39 korban telah dievakuasi, dengan rincian 26 meninggal dunia dan 13 selamat.
Tujuh korban tewas yang telah teridentifikasi adalah:
Fery (sopir), alamat Kota Bengkulu
Yuda Sanjaya (kondektur bus), alamat Empat Lawang, Sumsel
Ilyas, alamat Jalan Demang Lebar Daun, Palembang, Sumsel
Warsono, alamat Jalan Sabar Jaya, Banyuasin, Sumsel
Imron, alamat Jalan Enggano, Kelurahan Pasar Bengkulu
Ali Jaya, alamat Jalan Bandara, Bengkulu
Feri, alamat Belakang Pondok Kecamatan Batu Samban, Bengkulu.
Palembang: Polda Sumatra Selatan segera mengirimkan tim Disaster Victim Identification (DVI) untuk membantu identifikasi korban
kecelakaan Bus Sriwijaya yang terjun ke jurang di Liku Lematang, Pagaralam, Sumsel. Petugas masih berupaya mengidentifikasi korban kecelakaan.
“Kita telah kirimkan tim DVI untuk membantu melakukan identifikasi terhadap korban. Dari tim lalu lintas juga kita kirimkan untuk melakukan pengalihan arus di sekitar lokasi kejadian,” kata Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Supriadi, Selasa, 24 Desember 2019.
Supriadi mengatakan evakuasi korban masih berlangsung. Pihaknya belum bisa mengambil kesimpulan penyebab kecelakaan bus yang menyebabkan 25 korban tewas.
"Untuk dugaan belum dapat kita pastikan masih menunggu proses evakuasi dan olah TKP terlebih dahulu," ujarnya.
Proses evakuasi masih dilakukan hingga kini. Total 39 korban telah dievakuasi, dengan rincian 26 meninggal dunia dan 13 selamat.
Tujuh korban tewas yang telah teridentifikasi adalah:
- Fery (sopir), alamat Kota Bengkulu
- Yuda Sanjaya (kondektur bus), alamat Empat Lawang, Sumsel
- Ilyas, alamat Jalan Demang Lebar Daun, Palembang, Sumsel
- Warsono, alamat Jalan Sabar Jaya, Banyuasin, Sumsel
- Imron, alamat Jalan Enggano, Kelurahan Pasar Bengkulu
- Ali Jaya, alamat Jalan Bandara, Bengkulu
- Feri, alamat Belakang Pondok Kecamatan Batu Samban, Bengkulu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)