Ketua DKM Masjid Raya Bandung Ayi Hasyim mengatakan antisipasi itu disiapkan mengingat pada pelaksanaan salat Idulfitri sebelumnya, jemaah sangat banyak hingga ke Alun-alun Bandung.
"Jadi itu (Idulfitri) menjadi pengalaman, kita membuat rencana juga apabila jemaah tidak tertampung di masjid, maka ada rencana selanjutnya, salah satunya pemberdayaan ruang-ruang di sekitar masjid," kata Ayi di Bandung, Jawa Barat, Sabtu, 9 Juli 2022.
Nantinya para petugas dari DKM bakal disiagakan untuk melakukan pengaturan jemaah yang bakal hadir di masjid tersebut.
Untuk itu, ia pun mengimbau kepada masyarakat yang akan mengikuti salat Id di Masjid Raya Bandung agar tiba ke lokasi sebelum pukul 06.00 WIB, sebelum mendekati pelaksanaan salat Id.
| Baca: Jelang Iduladha, Pandai Besi Kebanjiran Order Buat Pisau |
Selain itu, ia meminta kepada masyarakat agar membawa perlengkapan salat dari tempatnya masing-masing. Kemudian jemaah juga diminta agar tetap menjaga protokol kesehatan.
"Diharapkan jemaah tetap menjaga protokol kesehatan, minimal menggunakan masker lah, walaupun situasinya sekarang seperti ini (landai), tapi berjaga-jaga merupakan sesuatu yang bijak," kata dia.
Adapun salat Iduladha tersebut bakal dilaksanakan pada Minggu, 10 Juli. Masjid Raya Bandung tercatat bisa menampung hingga 12 ribu lebih jamaah.
Sedangkan pada salat Idulfitri pada 2 Mei 2022 lalu, jemaah yang salat di Masjid Raya Bandung cukup membludak. Sehingga jamaah pun menggunakan area alun-alun meski safnya bercampur antara laki-laki dan perempuan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id