Blora: Sebelum jatuh di pegunungan Desa Nginggil, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora pesawat tempur TNI AU T-50i Golden Eagle diduga meledak di udara Hal itu beradasarkan kesaksian warga yang melihat asap tebal di udara sebelum pesawat jatuh.
Proses evakuasi pesawat tempur T-50i Golden Eagle yang jatuh di Desa Nginggil, Kecamatan Kradenan, Blora masih berlangsung. Tim gabungan dibantu warga terus mengumpulkan serpihan pesawat yang hancur hingga radius 500 meter dari titik bangkai pesawat.
Pada saat pencarian tersebut, petugas menemukan benda diduga black box (kotak hitam) pesawat. Namun, belum ada petugas berwenang yang mengonfirmasi penemuan tersebut.
Sebelum pesawat tempur buatan Korea Selatan tersebut jatuh di kawasan pegunungan, warga desa melihat ada dua pesawat terbang tidak terlalu tinggi. Namun salah satunya mengeluarkan asap tebal dan melihat ada kebakaran di hutan di kawasan pegunungan yang cukup jauh dari perkampungan penduduk.
"Ada seperti suara ledakan dan terlihat salah satu pesawat mengumpulkan asap tebal, sedangkan satu pesawat lain menjauh terbang serta pergi," kata Laji, 36, penduduk setempat, Selasa, 19 Juli 2022.
Hal serupa juga diungkapkan Supodo,64, warga Desa Nginggil, Kecamatan Kradenan, Blora. Ia mengungkapkan saat pesawat tersebut jatuh terjadi sekitar pukul 19.00 WIB, warga juga banyak melihat dan menemukan puing pesawat bertebaran di berbagai tempat.
"Anak-anak muda langsung menuju ke lokasi, karena selain pegunungan juga berada di tengah hutan lebat," tambahnya.
Sementara itu akibat pesawat tempur TNI AU T-50i Golden Eagle yang jatuh saat latihan malam tersebut, pilot pesawat Lettu Pnb Allan Safitra Indera W gugur dan jenazahnya sudah dievakuasi.
"Kita evakuasi satu jenazah penerbang sejak tadi malam dan saat ini sedang berlangsung proses evakuasi pesawat," kata Komandan Kodim 0721/Blora Letkol Inf Andy Soelistyo Kurniawan Putro
Blora: Sebelum jatuh di pegunungan Desa Nginggil, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora pesawat tempur TNI AU T-50i Golden Eagle diduga
meledak di udara Hal itu beradasarkan kesaksian warga yang melihat asap tebal di udara sebelum pesawat jatuh.
Proses
evakuasi pesawat tempur T-50i Golden Eagle yang jatuh di Desa Nginggil, Kecamatan Kradenan, Blora masih berlangsung. Tim gabungan dibantu warga terus mengumpulkan serpihan pesawat yang hancur hingga radius 500 meter dari titik bangkai pesawat.
Pada saat pencarian tersebut, petugas menemukan benda diduga
black box (kotak hitam) pesawat. Namun, belum ada petugas berwenang yang mengonfirmasi penemuan tersebut.
Sebelum pesawat tempur buatan Korea Selatan tersebut jatuh di kawasan pegunungan, warga desa melihat ada dua pesawat terbang tidak terlalu tinggi. Namun salah satunya mengeluarkan asap tebal dan melihat ada kebakaran di hutan di kawasan pegunungan yang cukup jauh dari perkampungan penduduk.
"Ada seperti suara ledakan dan terlihat salah satu pesawat mengumpulkan asap tebal, sedangkan satu pesawat lain menjauh terbang serta pergi," kata Laji, 36, penduduk setempat, Selasa, 19 Juli 2022.
Hal serupa juga diungkapkan Supodo,64, warga Desa Nginggil, Kecamatan Kradenan, Blora. Ia mengungkapkan saat pesawat tersebut jatuh terjadi sekitar pukul 19.00 WIB, warga juga banyak melihat dan menemukan puing pesawat bertebaran di berbagai tempat.
"Anak-anak muda langsung menuju ke lokasi, karena selain pegunungan juga berada di tengah hutan lebat," tambahnya.
Sementara itu akibat pesawat tempur TNI AU T-50i Golden Eagle yang jatuh saat latihan malam tersebut, pilot pesawat Lettu Pnb Allan Safitra Indera W gugur dan jenazahnya sudah dievakuasi.
"Kita evakuasi satu jenazah penerbang sejak tadi malam dan saat ini sedang berlangsung proses evakuasi pesawat," kata Komandan Kodim 0721/Blora Letkol Inf Andy Soelistyo Kurniawan Putro
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(WHS)