Jember: Zainol Ansori (45), warga Dusun Kloncing Selatan, Desa Patemon, Kecamatan Pakusari, Kabupaten Jember, Jawa Timur, mendadak kelenger. Petugas Satuan Tugas Covid-19 Desa Patemon itu tak sengaja meminum cairan hidroperoksida yang merupakan bahan pembuat disinfektan.
Saat itu, sedang ada penyemprotan disinfektan di desa tersebut. Pasalnya, seorang warga meninggal dunia setelah terkonformasi positif covid-19.
Di tengah perjalanan berkeliling desa untuk penyemprotan, Zainol merasa haus. Dia minta diambilkan air putih.
Saat salah satu temannya mengambil air putih, Zainol justru mengambil botol air mineral berisi hidroperoksida itu. Lupa isinya, ia langsung menenggaknya.
Tentu saja, rasanya aneh. "Aku dikasih minum apa ini?" katanya dalam bahasa Madura.
Kawan-kawannya tidak tahu. Mendadak Zainol terkapar dan muntah-muntah. Tubuhnya lemas.
Baca: Semua Selter Isolasi Covid-19 Pemkab Sleman Penuh
Dia pun segera dilarikan ke Puskemas Arjasa. Namun, perawat merekomendasikan agar ia dilarikan ke Rumah Sakit Daerah dr Soebandi.
"Kondisinya bagus, tapi perlu tindakan selanjutnya, karena yang diminum berbahaya," kata perawat jaga Puskesmas Arjasa Kadek.
Jember: Zainol Ansori (45), warga Dusun Kloncing Selatan, Desa Patemon, Kecamatan Pakusari, Kabupaten Jember, Jawa Timur, mendadak
kelenger. Petugas Satuan Tugas Covid-19 Desa Patemon itu tak sengaja
meminum cairan hidroperoksida yang merupakan bahan pembuat
disinfektan.
Saat itu, sedang ada penyemprotan disinfektan di desa tersebut. Pasalnya, seorang warga meninggal dunia setelah terkonformasi positif covid-19.
Di tengah perjalanan berkeliling desa untuk penyemprotan, Zainol merasa haus. Dia minta diambilkan air putih.
Saat salah satu temannya mengambil air putih, Zainol justru mengambil botol air mineral berisi hidroperoksida itu. Lupa isinya, ia langsung menenggaknya.
Tentu saja, rasanya aneh. "Aku dikasih minum apa ini?" katanya dalam bahasa Madura.
Kawan-kawannya tidak tahu. Mendadak Zainol terkapar dan muntah-muntah. Tubuhnya lemas.
Baca:
Semua Selter Isolasi Covid-19 Pemkab Sleman Penuh
Dia pun segera dilarikan ke Puskemas Arjasa. Namun, perawat merekomendasikan agar ia dilarikan ke Rumah Sakit Daerah dr Soebandi.
"Kondisinya bagus, tapi perlu tindakan selanjutnya, karena yang diminum berbahaya," kata perawat jaga Puskesmas Arjasa Kadek.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SYN)