Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. (Medcom.id/Triawati Prihatsari)
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. (Medcom.id/Triawati Prihatsari)

Tanggapi Kasus Rasisme Serang Ayahnya, Gibran: Bolo Kabeh

Triawati Prihatsari • 04 Oktober 2021 15:27
Solo: Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka bersuara terkait kasus rasisme yang menyerang ayahnya, Presiden Joko Widodo dan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Menurutnya, ucapan rasisme tersebut tidak perlu ditanggapi.
 
"Ndak usah ditanggapi lah. Hal seperti itu Ndak usah ditanggapi," tegas Gibran, Senin, 4 Oktober 2021.
 
Dia memastikan, situasi rasisme tidak terjadi di Solo. Bahkan masyarakat Papua yang tinggal di Kota Solo merasa nyaman dan aman hingga kini.

Menurut Gibran, banyak warga Papua yang menempuh pendidikan di Kota Solo. Termasuk menempuh pendidikan ketrampilan di Solo Techno Park (STP).
 
Baca: Dituding Rasis, Natalius Pigai: Saya Sebut Jokowi dan Ganjar
 
"Masyarakat Papua di Solo banyak. Dan mereka merasa nyaman. Kemarin saat saya ke STP banyak juga yang sekolah di sana. Mereka aman di sini, pokoknya bolo Kabeh (teman semua)," ungkapnya. 
 
Seperti diketahui, Mantan Komisioner Komnas HAM, Natalius Pigai mengunggah cuitan di akun pribadinya @nataliuspigai2. Cuitannya tersebut dinilai kontroversi karena menyinggung nama Presiden Jokowi Dan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. 
 
Dalam cuitannya, Natalius menulis "Jangan Percaya Orang Jawa Tengah Jokowi, Ganjar. Mereka merampok kekayaan kita, setelah itu mereka bunuh rakyat Papua, bahkan mereka injak2 harga diri bangsa Papua dengan kata2 rendahan Rasis, monyet dan sampah", Jumat, 1 Oktober 2021. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan