Kapolres Tasikmalaya Kota AKB Aszhari Kurniawan memberikan bantuan sembako dan uang kepada anak-anak yatim piatu di Kampung Cijeruk Girang. (Foto: MI/Kristiadi)
Kapolres Tasikmalaya Kota AKB Aszhari Kurniawan memberikan bantuan sembako dan uang kepada anak-anak yatim piatu di Kampung Cijeruk Girang. (Foto: MI/Kristiadi)

Hanya dalam 5 Jam, 4 Bersaudara di Tasikmalaya Mendadak Jadi Yatim Piatu

Media Indonesia.com • 03 November 2021 13:45
Tasikmalaya: Pasangan suami istri bernama Dedi Rustandi, 39, dan Wahyuning Tyas, 32, meninggal pada waktu yang hampir bersamaan di Kampung Cijeruk Girang, Kelurahan Cibeuti, Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Rabu, 27 Oktober 2021.
 
Kejadian tersebut viral di media sosial setelah keduanya meninggalkan empat anak yang masih kecil menjadi yatim piatu.
 
Dedeh Mudrikah, 29, adik kandung Dedi, saat ditemui di rumah duka mengatakan, pasangan suami istri tersebut meninggal hampir bersamaan setelah adiknya sempat mendapat perawatan di rumah sakit.

Dedi mengalami penyakit jantung, lambung, paru-paru setelah kondisinya memburuk hingga meninggal pada Rabu, 27 Oktober 2021, sekitar pukul 03.00 WIB.
 
"Pagi hari, jenazah Dedi dimakamkan di tempat permakaman Kampung Cijeruk Girang dan istrinya Wahyuning sempat ikut ke makam hingga pulang dari permakaman pun bersama keluarga. Banyak tamu melayat ke rumah duka dari berbagai daerah karena almarhum berprofesi sebagai ahli pijat dan tamu itu para pelanggannya," katanya, Rabu, 3 November 2021.
 
Baca juga: Truk dan 2 Mobil Tabrakan di Malang, Satu Penumpang Tewas
 
Saat masih banyak orang yang melaya,t sekitar pukul 09.00, lanjut Dedeh, Wahyuning yang sedang duduk dan berdampingan dengan dirinya tiba-tiba tubuhnya terkulai. Keluarga dan tamu pun menjadi panik.
 
Keluarga dan tamu berupaya memberikan pertolongan untuk disadarkan. Semua orang mengira Wahyuning sedang pingsan tetapi akhirnya dipastikan meninggal sekitar pukul 09.10 WIB.
 
"Alhamarhumah tidak memiliki riwayat penyakit dan diduga kelelahan serta tak kuasa menanggung duka kehilangan suami. Pasangan suami istri ini meninggalkan empat anak masih kecil menjadi yatim piatu yang masih duduk di SMP dan SD masing-masing berumur 12, 9, 3, dan 8 bulan," ujarnya.
 
Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Aszhari Kurniawan mengatakan, mendapat informasi ada pasangan suami istri meninggal hampir bersamaan dan langsung menuju rumah duka menyampaikan belasungkawa kepada mereka.
 
Namun, dalam kunjungan tersebut tak hanya menyampaikan belasungkawa tetapi juga memberikan bantuan berupa paket sembako dan uang agar keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan. (Kristiadi)

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan